WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Efek ramai berita tentang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, Muhammadun yang disebut tak beretika saat menghadiri rapat resmi, kini beredar postingan sejumlah netizen menyerbu nomor WhatsApp Dinas Pendidikan Kalsel.
Mereka mengirimkan pesan hujatan untuk Kepala Dinas Pendidikan Kalsel, Muhammadun dengan mengatakan bahwa tindakannya merokok di saat rapat resmi di ruang ber-AC adalah tindakan tercela.
Mereka juga mengatakan Muhammadun ‘bungul‘ yaitu Bahasa Banjar berarti bodoh.
Diunggah oleh sejumlah akun Instagram pasukan julid, pengelola akun tersebut mengatakan akan segera menginformasikan nomor WA pribadi kepala dinas tersebut agar bisa ‘dirujak’ netizen.
BACA JUGA: Tentara Israel Tembak Mati Aktivis Turki-AS di Kepala, AS Minta Penyelidikan
“No wa kadis menyusul,” ujar admin akun tersebut.
Tak hanya itu, Instagram pribadi Muhammadun tak bisa ditandai atau disebut sehingga netizen tak bisa langsung menyerbu ke akunnya.
Sejumlah netizen tampak mendukung aksi tersebut, bahkan ada yang ingin berpartisipasi jika sudah mendapat informasi nomor WA kadis itu.
View this post on Instagram
Sementara itu, pantauan Wartabanjar.com, Minggu (9/9/2024) di Instagram Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, dibanjiri banyak keluhan juga hujatan netizen yang geram dengan kejadian tersebut.
“Jabatan pian sebagai kepala dinas pendidikan dan kebudayaan, mencontohkan yg kada baik, besandal dan berokok diforum resmi….jnagan smpai kena ini dkira urang provinsi lain sebgai cerminan kualitas pendidikan kita, ngalih ngalih paguruan mendidik , merazia kknakan spya kda berokok, pian mka mencontoh akan dengan gagahnya,” ujar eri***.