Warga Kota Padang Tetap Laksanakan Tradisi Mandi Balimau Jelang Ramadhan 1442 Hijriah di Tengah Pandemi COVID-19

    WARTABANJAR.COM, PADANG-Ratusan warga Kota Padang, Sumatera Barat tetap melakukan tradisi mandi bersih atau balimau jelang Ramadhan di Bendungan Lubuk Rayo Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, meski dilarang pihak kepolisian setempat sebagai antisipasi penyebaran COVID-19.

    Seorang warga, Ad (38) di Padang, Senin (12/4/2021) mengatakan dia datang ke bendungan itu untuk mandi balimau.

    Warga Tabing ini datang ke lokasi pemandian itu karena tidak jauh dari rumahnya.

    “Saya datang bersama keluarga untuk mandi balimau, hal seperti ini biasa kami lakukan untuk membersihkan diri menyambut bulan Ramadhan,” katanya.

    Sementara itu warga lainnya, Ilen (43) datang bersama keluarga ke lokasi tersebut.

    “Anak-anak saja yang mandi, saya lihat dari atas saja, belum mandi, mungkin menunggu matahari sedikit terbenam agar tidak terasa panas. Saya ke sini membawa nasi, lauk dan gorengan untuk dimakan bersama. Biasanya kan kalau habis berenang anak-anak pada lapar,” katanya.

    Bendungan ini menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kota Padang sebagai tempat pemandian bagi warga setempat.

    Sekitar pukul 16.15 WIB sejumlah warga mulai masuk ke bendungan untuk mandi.

    Ada yang sekadar berenang memakai ban ada juga yang tanpa ban.

    Selain itu sejumlah anak melompat dari jembatan gantung yang membentang sepanjang sungai dan mandi ke dalam air di bendungan tersebut.

    Sebelumnya Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu mengimbau masyarakat setempat tidak melaksanakan tradisi mandi balimau jelang memasuki bulan ramadan.

    Baca Juga :   Awan Jatuh di Tanah di Muara Tuhup Murung Raya Kalteng Diduga Terkait Aktivitas Pertambangan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI