WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Asosiasi Pemerintah Kota Selurah Indonesia (APEKSI) Regional Kalimantan digelar sejak 23 Juni hingga 24 Juni lalu di Tarakan. Menghasilkan beberapa rekomendasi untuk disampaikan ke Pemerintah Pusat.
Rekomendasi itu yaitu, mengenai strategi mewujudkan konektivitas Kalimantan melalui jalur trans Kalimantan. Sosialisasi Ibu Kota Negara yang baru, penataan perkotaan, kemudahan berusaha, hingga keketersediaan energi dan penanganan pandemi COVID-19 secara tepat dan terukur.
Di samping itu, forum Raker itu juga menyepakati untuk merintis kerjasama internal antar Kota se-Kalimantan dalam bentuk membangun Badan Usaha Milik Bersama, dengan investasi silang antar kota se-Kalimantan dalam rangka percepatan pembangunan dan Kebijakan Travel Bubble yang akan diwujudkan dalam bentuk stimulus diskon di bidang kepariwisataan antar kota.
Rakerwil APEKSI Regional Kalimantan itu dibuka oleh Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang dan resmi ditutup pada Kamis sore oleh Wali Kota Tarakan, Khairul.
Melalui rilis yang diterima wartabanjar.com, Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono menghadiri Raker APEKSI tersebut, bersama Ketua Bidang 1 Bidang pemberdayaan Karakter, Ermina Fujianti Wartono, Asisten 1 Bidang Pemerintahan, Kepala BPKAD, Kepala BAPEDDA dan Kabag Kerjasama dan keagrariaan Kota Banjarbaru.
Wartono mengatakan, Raker APEKSI Regional Kalimantan bisa memperbaiki dan mengembangkan pertumbuhan ekonomi di Kalimantan. (bju)
Editor : Hasby