Dinas Pendidikan Banjar Inventarisir Sekolah Terdampak Banjir, Liana: 21 SD dan 12 SMP Terendam

    WARTABANJAR.COM, MARTAPURA Bupati Banjar, Saidi Mansyur menegaskan, sudah menetapkan status kebencanaan di Kabupaten Banjar dari siaga bencana menjadi tanggap darurat bencana sejak 27 Februari hingga 13 Maret 2023.

    Untuk itu Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Banjar melakukan inventarisir sekolah-sekolah yang terdampak banjir.

    Karena, lebih satu bulan ini beberapa wilayah di Kabupaten Banjar terdampak banjir, hingga membuat sarana prasarana dan infrastruktur sekolah ikut terkena imbas.

    BACA JUGA: Klarifikasi Dinkes Banjar Soal Korban Banjir Minta Sumbangan Beli Salep

    Kepala Disdik Kabupaten Banjar Liana Penny, Selasa (07/03/2023) sore, mengatakan ada 21 Sekolah Dasar (SD) dan 12 Sekolah Menengah Pertama (SMP) terdampak banjir.

    “SD yang terdampak di antaranya, SDN Sungai Batang Ilir, SDN Dalam Pagar Ulu 2, SDN Astambul Seberang, SDN Kelampayan Ilir 2, SDN Pingaran 1, SDN Bincau Muara, SDN Jawa Laut 1, SDN Bincau 1,” jelas Liana via pesan singkat Whatsapp.

    Selain itu, ungkap dia, ada SDN Keraton 2, SDN Tunggul Irang, SDN Lok Cantung, SDN Bumi Rata, SDN Tanah Intan, SDN Sungai Raya 1 dan 2, SDN Banua Anyar, SDN Bawahan Selan 3 dan SDN Pengaron 3 dengan kondisi lantai bangunan terendam.

    “Sesuai arahan Bupati Banjar dilakukan tindak lanjut atau upaya peninggian lantai bangunan dan pengurukan. Ada juga sekolah dengan pembangunan ruang kelas baru dengan peninggian,” ujar Liana.

    Liana menambahkan, untuk SMP terdampak di antaranya adalah, SMPN 2 Martapura Timur, SMPN 2 Martapura Barat, SMPN 1 Cintapuri Darussalam.

    Lalu, SMPN 5 Martapura, SMPN 3 Simpang Empat, SMPN 2 Sungai Tabuk, SMPN 1 Kertak Hanyar, SMPN 4 Astambul, SMPN 1,2 dan 3 Pengaron.

    BACA JUGA: 21 SD dan 12 SMP Terdampak Banjir Kabupaten Banjar, Bupati Perintahkan Kadisdik Segera Atasi

    Kondisi SMP terdampak antara lain bangunan sebagian ada yang terendam termasuk akses jalannya serta halaman terendam banjir.

    “Upaya yang akan dilakukan adalah peninggian tinggi lantai bangunan serta pembangunan ruang kelas baru pada SMPN 2 Martapura Barat, berikut pembangunan ruang guru atau kepsek dan TU,” ungkap Liana.

    Selain itu juga akan dilaksanakan pemagaran paving pada SMPN 2 Sungai Tabuk, rehabilitasi sedang dan berat rumah dinas kepsek, guru, penjaga SMPN 2 dan 3 Pengaron.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    Editor : DTM

    Baca Juga :   Polda Kalsel Beri Bantuan Usaha Mitra Deradikalisasi

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI