WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menghadiri deklarasi bertajuk “Satukan Tekad Keluarga Besar Purnawirawan TNI-Polri Provinsi Jawa Tengah Siap Menuju Indonesia Emas 2024”. Acara tersebut menjadi ajang konsolidasi dan penguatan silaturahmi menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024.
Acara itu dihadiri oleh sekitar 2.000 purnawirawan TNI dan Polri. Setiba di lokasi, Luthfi disambut mantan Gubernur Jawa Tengah periode 2008–2013, Letnan Jenderal TNI (Purn) Bibit Waluyo.
Dalam sambutannya, Luthfi menyatakan rasa bahagia dapat berada di tengah keluarga besar TNI-Polri.
Baca juga: Presiden Prabowo Subianto Minta Pendidikan Diutamakan
“Saya selalu menanti momen seperti ini. Kehangatan keluarga, itu modal kita menghadapi apa pun,” katanya seperti dikutip Wartabanjar.com.
Menurut Luthfi, kebersamaan dan rasa persaudaraan menjadi hal penting sebagai fondasi menjaga stabilitas, di tengah dinamika politik. Dia juga berbagi kisah pribadi mengenai kedekatannya dengan komunitas TNI-Polri, termasuk adiknya yang bertugas di TNI.
“Adik saya TNI, dan adiknya Pak Andika seorang polisi. Jadi, kita semua satu keluarga besar,” ujarnya.
Baca juga: Kejar Swasembada Pangan, Polri Siapkan Calon Personil Dengan Skill dan Program Pertanian
Menyikapi isu panas di media sosial, Luthfi mengajak semua pihak tidak terprovokasi. Dirinya berharap jangan sampai masyarakat terpecah menjelang Pilkada.
“Anak-anak sering cerita, bahwa di medsos ada omongan ‘Rambo, bukan Sambo’. Saya bilang, biarin aja, jangan terpancing. Kita harus pikir jangka panjang, karena hidup kita bukan cuma soal pilkada. Jangan sampai setelah pilkada ada perpecahan, karena rakyat yang rugi, Jateng yang sedih,” ungkapnya.