WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menegaskan pendidikan merupakan prioritas yang harus diutamakan. Hal itu karena upaya mencerdaskan kehidupan bangsa adalah hal mutlak untuk dilakukan.
“Mencerdaskan kehidupan bangsa adalah mutlak. Pendidikan bagi kita adalah prioritas yang sangat tinggi,” ujar Presiden saat memberikan arahan di Sidang Kabinet Paripurna perdana Kabinet Merah Putih, di Kantor Presiden, Rabu (23/10/2024).
Presiden menyebut, komitmen pemerintah pada sektor pendidikan sudah jelas. Karena alokasi dana pendidikan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 masih menjadi salah satu yang tertinggi.
Baca juga: Hasyim Djojohadikusumo: Potensi Pemasukan Ratusan Triliun Kas Negara Dari Pengusaha ini
Kepala Negara menekankan, pendidikan harus menjadi yang pertama mendapat perhatian, selain tentunya Indonesia juga hadir di interaksi dunia. Karena, Indonesia juga harus membela kemerdekaan bangsa-bangsa.
“Jika masalah pendidikan pertama, tentunya tujuan nasional kita juga hadir dalam interaksi dunia. Di mana kita harus selalu membela kemerdekaan bangsa-bangsa , dan karena itu mau tidak mau, Indonesia harus kuat,” ucap Presiden.
Sebelumnya, Presiden mengatakan kepada jajaran menterinya bahwa dirinya memberi wewenang pencopotan kepada menteri. Terlebih jika ada yang tidak setuju dengan kebijakan di pemerintahannya atau pejabat yang tidak bekerja keras.
Baca juga: Kejar Swasembada Pangan, Polri Siapkan Calon Personil Dengan Skill dan Program Pertanian
“Mereka yang tidak patuh, tidak bekerja keras untuk bangsa dan negara dan rakyat, saudara saya beri wewenang copot segera. Suruh tinggal di rumah saja, dari pada bikin susah kita,” ujar Presiden. (Sidik Purwoko)