Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Partai Golkar, Ini Tanggapan LBP

     

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Mengejutkan! Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar di Jakarta, Minggu (11/8/2024). Airlangga beralasan pengunduran diri itu sebagai langkah menjaga keutuhan Partai Golkar.

    Politisi senior Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan menyebut keputusan Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari posisi ketua umum Golkar merupakan hak yang bersangkutan secara pribadi.

    Baca juga:Nah Lho! Luhut Bilang Pembatasan BBM Subsidi Diperketat Mulai 17 Agustus, Airlangga Sebut Tidak Ada

    “Ya saya, ya itu hak beliau untuk mundur,” kata Luhut — yang juga kerap akrab dengan sebutan LBP, singkat saat dijumpai di sela peninjauan gedung Kementerian Koordinator di Ibu Kota Nusantara (IKN) seperti dikutip dari Antara, Minggu (11/8/2024).

    Dalam video resmi yang disiarkan Partai Golkar di Jakarta, Airlangga menjelaskan alasan dia mundur karena ingin menjaga keutuhan Partai Golkar.

    Ia juga memastikan stabilitas selama transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo ke presiden terpilih Prabowo Subianto.

    “Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai ketua umum DPP Partai Golkar,” kata Airlangga dalam video tersebut.

    Dia melanjutkan pengunduran dirinya sebagai ketua umum Golkar terhitung sejak Sabtu (10/8/2024) malam.

    “Selanjutnya, sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku,” kata Airlangga dalam video yang sama.

    Baca juga:Airlangga Hartarto Diperiksa 12 Jam di Kejagung, Mendapat Pertanyaan Sebanyak Ini

    Dia melanjutkan proses selanjutnya yang berjalan di internal Golkar, termasuk terkait dengan penunjukan pelaksana tugas (plt) ketua umum dan persiapan menggelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub) bakal berlangsung damai, tertib, dan tetap menjunjung tinggi muruah Partai Golkar.(pwk)

    Baca Juga :   10 Ribu Siswa dari Seluruh Indonesia Ikuti Pesantren Ramadan 2025 Secara Daring, Luring dan Hybrid

    Editor: purwoko

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI