Hilang 9 Hari di Mina, Jemaah Haji Asal Blitar Ditemukan Sudah Meninggal di RS Kota Mekkah

    WARTABANJAR.COM – Kabar duka datang dari Saudi National Hospital atau RSAS di Kota Mekkah, Saudi Arabia, pada Kamis (6/7/2023) pagi, bahwa jemaah haji asal Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Sai’in Sulistyowati (65), dilaporkan meninggal dunia.

    Sebelum meninggal, Sai’in sempat hilang selama sembilan hari di Mina usai melempar jumrah.

    Korlap Penyelenggaraan Haji Kabupaten Blitar Khayatul Mahki mengatakan sebelum menghilang Sai’in sempat menjalankan rukun ibadah haji, yakni melempar jumrah, di lembah Mina pada 27 atau 28 Juni lalu.

    Sai’in sempat kembali ke tenda usai melempar jumrah.

    BACA JUGA: Tambah 41 Orang, Total Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi Capai 410 Orang

    “Kabar tentang Almarhumah baru kami dapatkan pagi ini dari RSAS tapi sudah dalam kondisi wafat,” ujar Mahki.

    “Sehari berada di tenda di Mina, almarhumah pamit ke suami hendak mencuci baju. Ditunggu sampai dua jam kemudian beliau tidak kunjung kembali ke tenda,” tutur Mahki.

    Mahki mengatakan bahwa upaya pencarian terhadap Sai’in telah dilakukan secara masif selama tiga hari berikutnya namun tidak membuahkan hasil.

    Akhirnya, lanjut Mahki, rombongan haji bertolak ke Kota Mekkah tanpa Sai’in dan memasrahkan pencarian terhadap keberadaannya kepada otoritas setempat.

    Pagi hari ini, ujarnya, kabar keberadaan Sai’in yang sudah meninggal datang dari Saudi National Hospital.

    “Setelah waktu dhuhur ini dimakamkan di Mekkah,” tambahnya.

    Riwayat kecelakaan lalu lintas

    Mahki menambahkan berdasarkan penjelasan keluarga, Sai’in yang kini berusia 65 tahun, pernah mengalami kecelakaan lalu lintas sekitar dua tahun lalu hingga mengalami gegar otak.

    “Informasi dari pihak keluarga bahwa Almarhumah menderita gegar otak akibat kecelakaan 2 tahun lalu. Infonya memang beliau gampang lupa,” kata Mahki.

    Ditanya tentang penyebab kematian, Mahki menduga Sai’in kecapaian saat berusaha menemukan kembali lokasi rombongan.

    “Kronologi kematian dan juga sertifikat kematian sedang disusun saat ini dari pihak kita dan pihak otoritas setempat di Mekkah. Tapi kemungkinan kecapaian hingga jatuh pingsan,” ujarnya.

    BACA JUGA: Pulang dari Mekkah, Jemaah Haji Asal Makassar Ini Berpakaian dengan Perhiasan Emas 180 Gram

    Sai’in, warga Desa Kalipucung, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, merupakan jemaah haji asal Kabupaten Blitar kedua yang meninggal.

    Sebelumnya, jemaah haji asal Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Achmad Laiq (88), meninggal di rumah sakit di Mekkah pada Minggu (2/7/2023) akibat serangan jantung.

    Sai’in berangkat ke Tanah Suci dalam kelompok penerbangan (Kloter) ke-12 pada Mei lalu. Ia dijadwalkan tiba kembali ke Tanah Air pada Senin (10/7/2023) nanti.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    editor: didik tm

    Baca Juga :   Jaringan Judi Online Kamboja di Batam Digerebek, Pengelola Sewa Kamar Apartemen

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI