WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Ratusan haji telah diberangkatkan ke Tanah Suci beberapa hari sebelum pemberangkatan keloter pertama besok Kamis (24/5/2023).
Sebanyak 492 petugas haji yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi akan diberangkatkan pada Sabtu, 20 Mei 2023.
Mereka akan ditempatkan di Daerah Kerja Bandara, Daerah Kerja Madinah, serta Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah.
“Bapak Ibu diberangkatkan lebih awal, untuk memastikan seluruh layanan yang akan diberikan kepada jemaah haji telah siap,” ujar Direktur Bina Haji Arsad Hidayat saat pembekalan akhir petugas, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (19/5/2023) malam.
“Meskipun sudah kontrak, tetap harus ditinjau dan dipastikan semua sudah siap,” sambungnya.
Arsad mengatakan seluruh layanan akomodasi, konsumsi, transportasi, hingga kesehatan harus dipastikan kesiapannya.
Baca juga: Presiden Iran Lakukan Kunjungan Pertama ke Indonesia, Diterima Jokowi di Istana Bogor
Sebagai contoh pada layanan akomodasi, Petugas akan memeriksa hotel mana saja yang akan dipakai. Satu persatu kamar, lift harus dicek, pastikan sudah siap.
“Selain itu harus memastikan semua izin operasional telah terbit. Ini penting, karena jika izin operasional blm terbit, maka ini dianggap ilegal. Pastikan semua izin layanan sudah siap,” harap Arsad.
Pada layanan konsumsi pun demikian, bahan baku makanan juga harus dicek pastikan semua masih dalam masa aman digunakan. Hotel-hotel berbintang harus dipastikan bisa menerima katering yang disediakan dapur yang telah dikontrak, jelasnya.