WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Fraksi PDI Perjuangan mengeklaim telah melakukan komunikasi dengan semua fraksi partai DPR RI. Hal itu untuk mengajukan hak angket kecurangan pemilu 2024.
Namun PDI Perjuangan meminta semua pihak menunggu hasil angket tersebut. Demikian dikatakan anggota Fraksi PDI Perjuangan Junimart Girsang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (25/3/2024).
“Semua fraksi kita komunikasi, gitu. Bagaimana hasilnya kita tunggu,” ujar Junimart Girsang kepada wartawan termasuk Wartabanjar.com.
Junimart menegaskan, hak angket merupakan hak konstitusional DPR yang telah diatur dalam undang-undang. Hal tersebut masih dalam pembahasan lintas fraksi DPR RI.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI menegaskan, hak angket bukan menjadi sesuatu yang ditakutkan. Tetapi hak angket merupakan upaya penyelidikan terhadap kebijakan pemerintah.
“Hak angket itu kan tidak menjadi momok tidak menjadi hal yang membuat kita takut, itu kan hanya untuk hak menyelidiki. Apakah benar terjadi, kalau benar terus bagaimana. Kan begitu. Kita bukan penyidik, kita penyelidik saja,” tukasnya.
Sementara kolega satu partainya, Masinton Pasaribu menegaskan, pihaknya masih memerlukan waktu untuk menggulirkan hak angket di Senayan. Alasannya, PDI Perjuangan tidak ingin segala upaya ini mentah di tengah jalan.