WARTABANJAR.COM, KUALA LUMPUR- Gegerkan Malaysia, Perdana Menteri Anwar Ibrahim dan Menteri Perekonomian Negeri Jiran, Rafizi Ramli mendapatkan paket berisi pasta gigi ganja dari Indonesia.
Rafizi mengatakan bahwa paket itu tiba di kantornya pada Senin (13/3/2023) lalu.
Ketika dibuka, paket itu ternyata berisi pasta gigi dengan ekstrak ganja.
“Saya tidak tahu. Paket itu dikirimkan ke kantor saya. Bukan saya juga yang membukanya,” ujar Rafizi pada Selasa (14/3/2023).
Menurut laporan The Straits Times, paket itu dialamatkan kepada Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan Menteri Perekonomian, Rafizi Ramli.
“Kami tak memakai ganja jadi saya pikir tidak akan terpakai,” katanya.
Paket itu kemudian diserahkannya ke kantor polisi.
Polisi pun menerima laporan mengenai paket itu di hari yang sama.
Saat itu, kepolisian setempat menerima telepon dari seorang staf kementerian Rafizi.
“Berdasarkan informasi yang diterima, diduga paket itu berisi benda terlarang,” ucap Kepala Kepolisian Sepang, Wan Kamarul Azran Wan Yusof, sebagaimana dikutip dari MalayMail.
Berdasarkan keterangan kepolisian, pasta gigi itu berlabel “Happy Green” dengan gambar daun ganja di bungkusnya.
Seperti dilansir Free Malaysia Today, Wan Kamarul mengatakan pasta gigi itu dibeli melalui platform daring dengan alamat pengirim di Indonesia.
Hingga kini, kepolisian masih menyelidiki kasus itu di bawah Pasal 6 Undang-Undang Obat-obatan Berbahaya 1952 terkait larangan kepemilikan opium, daun koka, dan ganja. (berbagai sumber)
Editor: Yayu