WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Menteri BUMN, Erick Thohir ,menyatakan Presiden Joko Widodo memiliki impian untuk menciptakan sistem transportasi yang terintegrasi.
“Kita kan mencontoh di banyak negara lain seperti di Inggris dan Singapura ketika transportasi publik bersinergi total sehingga mempermudah akses penumpang. Hari ini sudah berjalan, tapi belum maksimal,” katanya dalam doorstop bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu.
Pihaknya membuka kemungkinan adanya bahan usaha baru antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah (pemda) guna menyatukan aset-aset BUMN dan pemda DKI Jakarta.
Karena itu, ia mendorong pembentukan payung hukum antara pemerintah pusat dan pemda terkait pengembangan sektor transportasi agar lebih terintegrasi.
“MRT (Moda Raya Terpadu) masih sendiri, commuter line masih sendiri, mimpinya Bapak Pesiden bagaimana ini menjadi satu kesatuan dengan sistem yang satu, dengan sistem payment yang satu, tapi kan ini harus jadi satu payung hukum, tidak bisa seperti hari ini yang masih pisah-pisah. Kalau negara lain bisa, masa’ kita tidak bisa,” ungkap dia. (edj)
Editor: Erna Djedi