Media Asing Soroti Kerusuhan Tewaskan 127 Orang di Stadion Kanjuruhan Malang

    WARTABANJAR.COM, MALANG- Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) menewaskan 127 orang dan 180 lainnya terluka disoroti para media asing.

    Tragedi ini terjadi usai tuan rumah Arema FC kalah dari Persebaya, Sabtu (1/10) malam dengan skor 2-3.

    Dilaporkan, lebih dari 100 orang meninggal dunia karena terinjak-injak saat polisi melepaskan tembakan gas air mata ke arah suporter yang saat itu rusuh dan masuk ke lapangan.

    The Guardian jadi salah satu yang memberitakan tragedi Kanjuruhan tersebut.

    Dengan judul berita “More than 120 people reportedly killed in riot at Indonesian football match.”

    Artinya, lebih dari 120 orang dilaporkan tewas dalam kerusuhan di pertandingan sepak bola Indonesia.

    Selain The Guardian, media AS, The New York Times juga membuat artikelnya berjudul “Riots at Indonesian Soccer Match Leave Several Fans Dead” yang berarti ricuh di pertandingan sepak bola Indonesia menewaskan beberapa fans tewas.

    Media Inggris, The Mirror juga melaporkan tragedi Kanjuruhan ini.

    Mereka menayangkan berita dengan judul “Dozens of football fans killed in mass riot involving tear gas as league suspended” berarti lusinan suporter sepak bola tewas di kerusuhan massal yang melibatkan tembakan gas air mata, dan liga dihentikan.

    Kerusuhan yang terjadi di lapangan Kanjuruhan, berdasarkan data sementara pada Minggu (2/10/2022) pukul 05.00 WIB, mengakibatkan 180 orang terluka, dua kendaraan polisi dirusak, salah satunya dibakar dan 127 orang tewas.

    Penonton juga dilaporkan membakar fasilitas lain di stadion.

    Tidak saja terjadi di dalam, kerusuhan juga berimbas ke luar stadion.

    Baca Juga :   Erick Thohir Segera Umumkan Dirtek Baru PSSI

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI