WARTABANJAR.COM, ACEH – Lagi-lagi rombongan etnis Rohingya terdampar hingga wilayah Aceh. Sebanyak 116 orang imigran etnis Rohingya terdampar di Kuala Ujung Perling, Desa Paya Peulawi, Kecamatan Bireuem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, setelah kapal motor yang mereka tumpangi karam.
Kepala Bidang Politik, Pemerintahan dan Keamanan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Aceh Timur Syamsul Bahri pada Sabtu (30/11), mengatakan seratusan imigran etnis Rohingya itu terdampar pada Sabtu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Baca juga:Keberadaan 153 Etnis Rohingya yang Terdampar di Deli Serdang Ditolak Warga
Syamsul mengatakan 116 orang imigran Rohingya tersebut terdiri atas 32 orang laki-laki, 46 orang perempuan, 15 anak laki-laki, dan 23 anak perempuan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kuala Ujung Perling berjarak sekitar tiga jam perjalanan menggunakan kapal nelayan dari Desa Paya Peulawi. Saat ini, para imigran etnis Rohingya tersebut dalam pendataan petugas.
“Berdasarkan informasi, mereka diselamatkan nelayan karena kapal yang mereka tumpangi diduga mengalami kerusakan dan hampir tenggelam,” kata Syamsul.
Selain di Kuala Ujung Perling, Syamsul mengatakan saat ini ada sebanyak 47 orang imigran etnis Rohingya yang masih ditampung di Lapangan Bola Desa Seunebok Rawang, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur.
Puluhan imigran etnis Rohingya tersebut adalah bagian tersisa dari 230 orang yang mendarat di Kabupaten Aceh Timur pada awal Februari dan akhir Oktober 2024.
“Sampai saat ini yang tersisa ada 47 orang dari 230 orang imigran etnis Rohingya yang mendarat di Aceh Timur”.