WARTABANJAR.COM, PENAJAM – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut, progress pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B dan Akses Tol IKN 6C sudah bagus dan rapi. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengimbau percepatan pelaksanaan pembangunan jalan tol agar dapat segera dimanfaatkan.
Hal itu disampaikan Menteri Basuki saat meninjau pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B Outer Ring Road – Sp. ITCHI, dan Akses Tol IKN Seksi 6C Sp. ITCHI – Simpang 1B Sumbu Kebangsaan Sisi Timur Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Minggu (15/09/2024).
“Sudah bagus dan rapi. Target selesai Juni 2025,” kata Menteri Basuki seperti dikutip Wartabanjar.com.
Sementara itu, Ketua Satgas (Kasatgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga meminta ada penghijauan di Jalan Tol IKN Seksi 6B – 6C untuk pengendalian erosi lahan.
Baca juga: Atlet Taekwondo Polri Koleksi Emas, Perak dan Perunggu di PON XXI Aceh Sumut
“Pada Jalan Tol IKN Seksi 3A-3B, metode yang sukses dilakukan yaitu taplok, ada tanaman dan media tumbuhnya, plus pupuk. Untuk jenis tanamannya sendiri yang lebih baik adalah bunga Fidelia, karena selain memang lebih baik secara visual, pertumbuhannya rapat dan tidak membelit sekitarnya,” jelas Kasatgas Danis.
Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Pembangunan IKN 1, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Andre Sirait menjelaskan, Jalan Tol Seksi 6B dibangun dengan panjang 5,7 km, sementara Akses Tol Seksi 6C sepanjang 5,6 km.
“Saat ini progress fisik untuk Seksi 6B adalah 41% dengan kontraktor pelaksana Brantas Abipraya – Bumi Karsa – CPA KSO. Sementara, untuk progress Seksi 6C adalah 77,35% dengan kontraktor pelaksananya PP – Waskita – YPP KSO,” jelas Andre.