WARTABANJAR.COM, TANAH LAUT – DPRD Kalsel soroti jalan rawan kecelakaan di jalan depan SDN Pandahan 2, Kecamatan Bati-Bati. Berdasarkan pengakuan dari Kepala Sekolah SDN Pandahan 2, Isnaniah, seringkali terjadi kecelakaan di depan sekolah.
“Baru-baru ini siswa kami yang menjadi korban tertabrak truk, masih rawat jalan karena ada tulang yang patah. Kami inisiatif dengan dana pribadi membeli traffic cone, tapi beberapa sopir tetap tidak mengurangi laju kendaraan, bahkan traffic cone-nya dilindas begitu saja,” keluh Isnaniah.
Abidinsyah bersama anggota Komisi III lainnya inginkan Perlengkapan Jalan, baik marka jalan maupun PJU agar dilengkapi sesegera mungkin karena jelas sekali urgensinya.
Baca Juga
Geger Kebakaran SPBU Handil Bakti, Cek Fakta
“Ini kan dekat sekolah, jalur ini cukup padat, jadi kami minta juga nanti dibuatkan pita penggaduh atau rumble strip supaya tidak terjadi kecelakaan. Sudah sering terjadi kecelakaan disini, tadi kita juga ada masukan untuk dibuatkan halte dan zebra cross,” ujar Abidinsyah.
Untuk rencana pembangunan halte, Kepala Seksi Keselamatan Sarana dan Prasarana Lalu Lintas Jalan, DISHUB Provinsi Kalsel, Ihda Wardati, ST., yang juga ikut dalam kegiatan monitoring ini mengatakan bahwa saat ini sedang dalam proses.
“Halte bus di depan SDN Pandahan 2 ini rencananya bulan maret sudah jadi, sedang kita kebut,” jawabnya.
Hal ini terungkap saat monitoring berkala DPRD Kalsel ke sejumlah titik jalan umum di Kabupaten Tanah Laut agar fungsinya tetap terjaga demi keselamatan bersama.(aqu)