WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC- PEN) menyebutkan beberapa Kabupaten/Kota di luar Jawa-Bali yang masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV. Salah satunya adalahBanjarmasin.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi kepada wartabanjar.com menyampaikan ketidakpuasannya, Selasa (5/10/2021).
“Kami merasa Pusat ini sepertinya tidak menghargai kinerja daerah,” katanya.
Menurutnya, faktamya kasus di Banjarmasin sangat landai, pasiennya jauh sekali berkurang. Saat ini orangyang dirawat di rumah sakit khusus Covid tidak lebih dari 30 orang.
“Testing kami 200 persen lebih positivity rate kita 2,6 kok level IV. Tapin positif ratenya 10 kok level II. Jadi apa indikator yang pasti, supaya sama kami pedomani,” ungkap Machli.
Dia menambahkan, pihaknya siap adu data.
Diwartakan sebelumnya, Airlangga Hartarto, dalam konferensi pers secara virtual, senin (4/10/21) sore, PPKM Level IV, akan dilanjutkan dua minggu kedepan, yang dimulai pada tanggal 5 Oktober 2021 sampai 18 Oktober 2021 mendatang.
Dalam konferensi tersebut, Airlangga menyebutkan masih ada enam kabupaten/kota yang masih menerapkan PPKM Level IV, salah satu diantaranya yaitu Kota Banjarmasin, sedangkan lima kabupaten/kota lainnya yaitu, Kabupate Pidie, Kabupaten Bangka, Kota Padang, Kabupaten Bulungan dan Kota Tarakan.
Pasalnya, enam kabupaten/kota tersebut, masih belum mencapai target yang ditentukan, atau testingnya masih relatif terbatas, atau ada sedikit kenaikan dalam positifity rate, walaupun level-level tersebut sudah lebih rendah dari level sebelumnya.