WARTABANJAR.COM, JAKARTA- Harga emas pada perdagangan Kamis (3/8/2023) lalu melemah ke level terendah 3 minggu terseret penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS (treasury AS).
Sementara investor tetap berhati-hati menjelang data gaji nonpertanian AS bulan Juli.
Harga emas di pasar spot cenderung flat (datar) di posisi US$ 1.933,80 per ons setelah mencapai level terendah sejak 11 Juli. Harga emas berjangka AS anjlok 0,3% ke posisi US$ 1.968,80.
Sementara dolar AS naik ke level tertinggi 4 minggu, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang di luar dolar.
Adapun Imbal hasil Treasury AS tenor 10 tahun naik ke level tertinggi sejak November.
BACA SELENGKAPNYA DI SINI: Harga Emas di Level Terendah 3 Minggu Terakhir karena Penguatan Dolar
Editor: Yayu