WARTABANJAR.COM, TANBU – Sebanyak 117 Desa di Kabupaten Tanah Bumbu sudah melakukan aktivasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Upaya tersebut dalam rangka mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) melalui Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi).
Demikian dikatakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfosp) Kabupaten Tanbu, Al Husain Mardani melalui Kepala Bidang (Kabid) Statistik dan Persandian, Susi Marlina Dewi, di Batulicin, Selasa (26/11/2024). Menurut Susi, dari 152 desa yang ada di Tanbu, masih ada sebanyak 35 desa yang belum melakukan aktivasi TTE.
“Secara persentase, sudah 77 persen desa yang sudah melakukan aktivasi TTE,” ucapnya seperti dikutip Wartabanjar.com.
Aktivasi TTE ini, sambung Susi, dalam rangka mendukung SPBE melalui Aplikasi Srikandi yang sosialisasinya sudah dilaksanakan di seluruh kecamatan. Sedangkan untuk TTE, tidak semua desa sudah melakukan aktivasi karena ada sejumlah kepala desa yang berhalangan hadir karena tengah melaksanakan dinas luar.
Baca juga: Korban Anggota Geng Motor, IPW: Situasi Terancam, Petugas Boleh Lakukan Penembakan
Bagi desa yang belum melakukan aktivasi TTE, kata Susi, pihaknya akan melakukan penjadwalan ulang. Selain itu, bisa juga kepala desa datang langsung ke Dinas Kominfosp Tanbu untuk aktivasinya.
Sekedar informasi, Aplikasi Srikandi adalah sistem informasi kearsipan dinamis terintegrasi yang diciptakan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).