WARTABANJAR.COM – Hari ini umat muslim melaksanakan puasa tarwiyah pada 8 Dzulhijjah dan esok merupakan waktu puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.
Ustadz Sunnatullah, Pengajar di Pondok Pesantren Al-Hikmah Darussalam Durjan Kokop Bangkalan menerangkan keutamaan dua puasa tersebut. Yaitu, Allah swt akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya.
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah saw, yang artinya, “Puasa hari Tarwiyah bisa menghapus dosa setahun. Sedangkan puasa hari Arafah bisa menghapus dosa dua tahun.” (HR Ibnu Abbas dan Ibnun Najjar dalam Jam’ul Jawami’).
Baca Juga
Penyebab Gangster Banjarbaru Saling Serang di Jalan Trikora
“Dua puasa ini sangat dianjurkan dalam Islam, karena Rasulullah selalu melakukannya dan memiliki faedah sangat besar,” tulis Ustadz Sunnatullah, dikutip dari NU Online pasa Sabtu (16/6/2024).
Dengan merujuk keterangan Syekh Abdurrauf al-Munawi dalam kitab Faidul Qadir Syarh Jami’is Shagir, Ustadz Sunnatullah lebih jauh menjelaskan bahwa yang dimaksud dapat menghapus dosa selama dua tahun dalam puasa Arafah adalah menghapus dosa setahun yang berlalu dan setahun yang akan datang.
Keterangan ini didasarkan pada satu hadits Rasulullah saw, yang artinya, “Puasa Arafah (9 Dzulhijah) bisa menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” (HR Muslim dalam Shahih Muslim).
Menurut mayoritas ulama, dosa-dosa yang dihapus sebab puasa Arafah adalah dosa kecil. Demikian ini sebagaimana dijelaskan Imam An-Nawawi dalam Syarah Muslim, dikutip Ustadz Muhamad Abror dalam tulisannya di NU Online.