WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Basarnas Banjarmasin melakukan pencarian satu orang atas nama Ibrani (50) warga Desa Tabunganen, Kecamatan Tabunganen, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Ibrani yang diduga jatuh ke laut di sekitar perairan Muara Tabuneo pada (21/01/2024).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Banjarmasin, Al Amrad, S.Sos. mengatakan, setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung merespon dengan menurunkan KN 407 guna melakukan pencarian terhadap korban.
Dijelaskannya, menurut saksi pada hari jumat tanggal 19/01/24 pukul 07.00 Wita 7 Org nelayan dari Desa Tabunganen pergi menggunakan perahu klotok untuk membersihkan batubara di tongkang.
Baca juga: Siklon Tropis Masih Mengancam, Waspadai Gelombang Tinggi
Selanjutnya pada pukul 21.00 Wita pekerja beristrahat mengikat perahu di TB Hasnur.
Saat saksi terbangun, ia mendapati tali perahu sudah terputus dan tidak menemukan kakaknya.
Ia kemudian melanjutkan mencari di sekitar lokasi tapi tidak juga ditemukan.
“Hari ini pencarian memasuki hari kedua Tim SAR Gabungan ( Basarnas Banjarmasin, TNI AL, Ditpolairud Polda serta keluarga korban) melakukan pencarian,” jelas Kabasarnas Banjarmasin.
Dijelasknnya, pencarian dengan mengacu kepada SAR MAP Prediction yang disesuaikan dengan menghitung arus, kecepatan angin dan titik terakir korban terjatuh.
“Tim SAR Gabungan telah melakukan pencarian sekitar kurang lebih 23 NM ( Nautical Mile),” tambahnya.
“Dengan pantauan cuaca dari BMKG berawan, angin 10 s/d 20 Knot, semoga tim Rescue dilapangan bisa memaksimalkan pencarian dan korban segera dapat diketemukan” ungkap Al Amrad Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin. (ernawati)