WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Belum lama ini, Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Dit Resnarkoba Polda Kalsel) meluncurkan aplikasi mobile terbaru mereka yang revolusioner bernama “BERDASI” (Bekerja dengan Data terintegrasi).
Mengutip laman Polda Kalsel, Jumat (1/12/2023), aplikasi BERDASI dibuat untuk mempermudah pengusutan kasus narkotika dengan tujuan utama memperkuat pemantauan dan penindakan terhadap pelaku kejahatan narkoba di wilayah Kalsel.
Dengan keunggulan sistem database yang terintegrasi, aplikasi ini memberikan akses yang cepat dan efisien kepada petugas kepolisian dalam mengakses informasi terkait pelaku kejahatan narkoba.
Direktur Resnarkoba Polda Kalsel, Kombes Pol Kelana Jaya, S.I.K., M.H. mengatakan, aplikasi BERDASI merupakan tonggak penting dalam upaya kita untuk memerangi peredaran narkoba di Kalimantan Selatan.
“Dengan sistem database yang terintegrasi, kita dapat lebih cepat dan tepat dalam menindak serta mencegah aksi kejahatan ini,” ujarnya.
Aplikasi Berdasi memiliki fitur canggih yang memungkinkan penggunaannya secara mobile, memungkinkan petugas kepolisian untuk mengakses informasi terbaru tentang pelaku kejahatan narkoba.
Keberadaan aplikasi ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara berbagai pihak terkait dalam upaya pemberantasan kejahatan narkoba.
Dalam acara peluncuran yang berlangsung di Hotel HBI Banjarmasin, Rabu (22/11/2023) lalu itu, Kombes Pol Kelana Jaya juga menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam memerangi peredaran narkoba.