Akhirnya JIS Dijadikan Tempat Pembukaan Piala Dunia U17 2023, Erick Thohir: Tawarkan 8 Stadion ke FIFA

WARTABANJAR.COM, JAKARTA – PSSI akhirnya menunjuk empat stadion sebagai venue pertandingan Piala Dunia U-17 yang berlangsung November 2023 nanti.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan bahwa Pemerintah RI sudah menawarkan 8 stadion ke FIFA, namun hasilnya mengerucut ke empat stadion, salah satunya adalah Jakarta International Stadium (JIS) yang identik dengan warisan Anies Baswedan.

Dan JIS dipastikan bakal menjadi tempat pembukaan Piala Dunia U17 2023 yang bakal digelar pada 10 November-2 Desember 2023.

BACA JUGA: 6 Stadion di Indonesia Tempat Laga Piala Dunia U17 2023: Brasil Dipastikan Tampil, Nigeria Absen

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, setelah menggelar rapat dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Rabu (9/8/2023).

“Pembukaan akan ada di JIS, penutupan ada di Solo,” kata Erick Thohir.

Dari 4 stadion ini, khusus Jakarta-Bandung itu menjadi dua grup pertandingan, termasuk di Jalak Harupat di Bandung. Mahanan Solo serta Gelora Bung Tomo Surabaya akan menjadi satu grup namun nantinya di 16 dan 8 besar akan pindah ke Solo.

Erick Thohir menambahkan, pembukaan Piala Dunia U17 di JIS tak bisa semegah Piala Dunia senior.

“Tapi pembukaan (Piala Dunia U17) jangan terkonotasi seperti World Cup (Piala Dunia senior). Tidak sebesar itu,” ujar Erick.

Selain itu, Erick Thohir juga mengungkapkan pembagian lokasi pertandingan Piala Dunia U17 2023.

PSSI mengusulkan Jakarta dan Bandung menggelar pertandingan dua grup, sedangkan Surabaya dan Solo masing-masing satu grup.

Nantinya, solo juga direncanakan baka menjadi daerah penyelenggara babak 16 besar hingga final.

BACA JUGA: FIFA Belum Putuskan Venue Piala Dunia U-17, Ditentukan Jelang Akhir Agustus

“Kami mengusulkan Jakarta dan Bandung menjadi dua grup perandingan. Untuk Solo dan Surabaya satu grup,” ujar Erick.

Sementara terkait lapangan pertandingan Piala Dunia U17 2023, FIFA sepakat menggunakan empat stadion yaitu JIS (Jakarta), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), dan Gelora Bung Tomo (Surabaya).

Untuk JIS sendiri, kata Menteri PUPR Basuki Hadiimuljono, pemerintah melalui Kementerian PUPR akan menggelontorkan anggaran hingga Rp 80 miliar yang digunakan untuk perbaikan terutama infrastruktur bangunan.

“Kami (PUPR) membangun jembatan (penyeberangan) orang yang menuju ke parkir di Ancol sepanjang 430 meter lebar 5 meter, kemudian ada juga Dishub, CMNP melakukan perannya membuat dari belakang JIS membuat jalan akses sekitar Danau Cincin. Sehingga dari ramp tol bisa menyusur Danau Cincin untuk menuju JIS,” jelas Basuki Hadiimuljono.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

editor: didik tm