Sambut Ramadhan dan Idul Fitri 2023, Pemerintah Siap Impor 200 Ribu Ton Daging Sapi dan Kerbau

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA- Menjelang bulan puasa Ramadhan 1444 Hijriyah tahun ini, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengatakan pemerintah siap mengimpor 200 ribu ton daging sapi dan daging kerbau untuk menyambut Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 2023.

    Rinciannya, masing-masing daging sapi 100 ton dan daging kerbau 100 ton.

    Sekretaris Utama Bapanas, Sarwo Edhy mengungkapkan langkah ini ditempuh untuk menjaga pasokan daging sapi dan kerbau di dua hari besar itu.

    Stok awal daging sapi dan kerbau pada tahun ini hanya 56.444 ton, dengan perkiraan produksi dalam negeri 504.779 ton.

    “Kami melakukan penugasan kepada Bulog dan ID Food untuk melakukan impor menjelang puasa dan Lebaran ini,” katanya dalam Executive Forum Media Indonesia yang tayang secara virtual, Kamis (9/3/2023) kemarin.

    Lebih lanjut dia mengatakan kedua instansi tersebut masing-masing mendapat tugas yaitu Bulog mengimpor daging kerbau 100 ribu ton dan ID Food impor daging sapi 100 ribu ton.

    Bapanas mencatat kebutuhan tahunan daging sapi dan kerbau mencapai 815 ribu ton, di mana per bulannya dibutuhkan sebesar 67 ribu ton.

    Berdasarkan data tersebut, Sarwo mengatakan neraca kebutuhan daging sapi dan kerbau tahun ini minus sekitar 254 ribu ton, sehingga pemerintah berencana mengimpor 318 ribu ton daging sapi dan kerbau untuk memenuhi kebutuhan tahun ini.

    “Kami sudah mengupayakan. Per 6 Maret 2023, harga rata-rata daging sapi nasional Rp134.830 per kg, masih di bawah harga eceran tertinggi (HET) dan cenderung stabil sejak Oktober 2022,” jelasnya.

    Di lain sisi, cadangan daging sapi saat ini ada 2.694 ton, yang tersebar 2,45 ton di Bulog dan 2.692 ton, sisanya di ID Food.

    Baca Juga :   Begini Hitung-hitungan Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Wajib Tapera

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI