WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Kepala Perwakilan BPKP Kalsel, Rudy M Harahap optimistis transformasi digital dan integrasi sistem informasi di Indonesia akan semakin maju. Hal itu disampaikannya ketika diminta memberikan kesan mewakili semua peserta Program Digital Leadership Academy (DLA) di Harvard Kennedy School.
“Setelah pelatihan ini, kita semakin optimis bisa mengintegrasikan sistem informasi agar pelayanan publik semakin efektif dan efisien,” katanya melalui rilis yang diterima wartabanjar.com, Kamis (25/11/2021).
Dia mengatakan, contoh sederhana, sudah mempunyai Peduli Lindungi yang bisa mengakses dan mengintegrasikan identitas unik.
Rudy juga mendapatkan banyak pelajaran yang menarik dalam hal kepemimpinan digital (digital leadership). Salah satunya tentang perbedaan planner dan learner.
“Kini tahu bahwa transformasi digital tidak harus dengan pendekatan planner yang waterfall, tetapi bisa dengan pendekatan learner yang agile,” katanya.
Dirinya setelah 14 hari mengikuti Program DLA yang dihadirkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia resmi ditutup secara virtual beberapa waktu lalu.
Penutupan dihadiri oleh Ketua Pokja DLA, Sadjan, dan Kepala Badan Litbang SDM, Hary Budiarto, serta para peserta pelatihan DLA.
Pelatihan DLA tersebut diberikan langsung oleh pengajar Harvard Kennedy School, yang berasal dari berbagai negara. Pelatihan bertujuan memberikan pemahaman bagaimana teknologi digital dapat meningkatkan kinerja dan pembuatan kebijakan para pemimpin penting dunia.