WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Barito Putera pada Liga 1 BRI berada di klasemen empat terbawah. Kondisi ini pun membuat suporter Barito Putera yang tergabung dalam Bartman bereaksi dengan mengampanyekan unfollow semua akun media sosial Barito Putera.
Hal itu diungkapkan Bartman Batulicin Sandi dalam tayangan youtube Channel Ganal yang dipandu oleh Rully Rozano. Channel Ganal mengangkat tema “Jangan Bepadah Urang Banjar Mun Kada Mendukung Barito Jar”.
Hadir mewakili Bartman Batulicin, Sandi, Wahyu, Awe, Yudha dan Babang.
“Saat ini Barito Putera terpuruk klasemen empat terbawah, setelah naik peringkat sebelumnya diklasemen tiga terbawah. Tentunya prihatin,” ucap Sandi.
Dia juga mengatakan, Bartman Batulicin awalnya sudah berembuk untuk menyampaikan kritikan dan bentuk keprihatinan atas prestasi Barito Putera, yakni dengan cara mengirimkan karangan bunga ke rumah-rumah pemain.
Hanya saja, sekarang Barito Putera banyak main di Pulau Jawa. Lanjut Sandi, andaikan main di Banjarmasin maka pihaknya bisa langsung mengkritik kepada pemain.
“Saat ini yang bisa kami lakukan, serentak seluruh Bartman meunfollow akun media sosial Barito Putera. Ini sebagai bentuk protes terhadap prestasi Barito Putera saat ini, karena bingung ke mana mengkritik,” ucap Sandi.
Sandi pun berharap manajemen Barito Putera menyerahkan kepada pelatih melakukan evaluasi, jika belum ada hasil sampai leg kedua maka meminta perubahan atau perombakan demi kemajuan. Mengingat sangat merugikan jika Barito Putera terdegradasi.
“Kepada pengurus, rombak semuanya, dari manajemen, pelatih dan pemain, karena dengan pemain yang ada Barito Putera tidak bisa bersaing,” ucap Yudha.