WARTABANJAR.COM, RANTAU – memasuki musim kemarau Pemerintahan Kabupaten Tapin menggelar apel siaga bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
“Penanggulangan bencana tidak hanya tanggung jawab pemerintah daerah saja, tetapi menjadi tanggung jawab bersama semua pihak dan seluruh komponen masyarakat,” ujar Bupati Tapin HM Arifin Arpan saat memimpin apel gabungan, di Rantau, Kamis.
Diharapkan Arifin dengan apel gabungan itu dapat membangun koordinasi yang baik apabila terjadi Karhutla di wilayah 12 Kecamatan di Tapin.
“Untuk seluruh aparat desa nantinya apabila terjadi Karhutla diwilayahnya minimal dapat berkoordinasi secara cepat untuk meminimalisir dampak kebakaran,” ujarnya.
Peserta apel itu terdiri dari Polres Tapin, Kodim 1010 Rantau, Satuan Polisi Pamong Praja, BPBD, Bapara, dan Barisan Pemadam Kebakaran Perusahaan di Tapin.
Informasi BPBP Tapin dikutip dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geifisika (BMKG) Provinsi Kalimantan Selatan bahwa awal musim kemarau tahun 2021 diprediksi terjadi pada pertenganan bulan juni hingga akhir bulan September 2021. (ant)
Editor: Erna Djedi