WARTABANJAR.COM, YOGYAKARTA – Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie mengungkap adanya keinginan Presiden Joko Widodo bertemu Megawati Soekarnoputri.
Connie menyebut, Jokowi meminta bantuan Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X atau Sultan HB X untuk menjemmbatani pertemuan itu.
Kabar ini pun langsung ramai beredar di media sosial.
Pasalnya, sebagaimana diketahui hubungan Presiden Jokowi dan Megawati renggang sebelum hingga menjelang Pilpres 2024.
Sultan HB X yang juga Gubernur DIY mengakui dirinya diminta untuk menjembatani pertemuan Presiden dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca juga:Ratusan Pelanggaran Terjadi Hingga Menjelang Pencoblosan
Sultan mengatakan, apabila Presiden memerlukan bantuannya, maka dirinya bersedia menjembatani. Namun, jika tidak pun tak mengapa.
Di sisi lain, Sultan mengatakan inisiatif menjembatani ini bukan datang dari dirinya. Sultan mengatakan dirinya bersifat pasif dalam hal ini.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X membenarkan kabar bahwa dirinya diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjembatani pertemuan dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.
“Betul, tapi saya kan nunggu presiden. Saya akan menjembatani. Terserah presiden itu (waktunya). Saya nunggu. Kalau memerlukan saya bersedia,” ujar Sultan, Senin (12/2/2024).
Sultan menegaskan bahwa dirinya bersifat pasif terkait hal ini. Jika sewaktu-waktu Presiden Jokowi meminta maka dirinya siap bergerak.
“Ya berarti bukan ambil inisiatif. Yang ambil inisiatif Bapak Presiden. Kalau mau ketemu Mbak Mega saya fasilitasi. Kalau bisa ketemu sendiri ya syukur, kalau saya sifatnya pasif,” jelasnya.