WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Direktur Operasi Basarnas, Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo, mengonfirmasi bahwa tim penyelamat dari Search and Rescue Unit (SRU) darat telah diberangkatkan menuju lokasi penemuan helikopter Eastindo yang jatuh di kawasan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu.
”Tim darat sudah diarahkan oleh On Scene Commander (OSC) di lapangan untuk segera menuju titik lokasi jatuhnya helikopter dan melaksanakan proses evakuasi,” ujarnya kepada awak media, Rabu (3/9/2025) malam.
Bramantyo memastikan seluruh personel SAR gabungan, yang terdiri dari berbagai instansi, terus bekerja keras dalam menjalankan misi penyelamatan dan evakuasi. Ia juga mengapresiasi kontribusi dari warga sekitar yang turut mendukung kelancaran operasi.
Baca Juga
BREAKING NEWS Helikopter Hilang di Mantewe Akhirnya Ditemukan, Ada Satu Jasad
“Kami sangat berterima kasih atas sinergi luar biasa dari semua pihak yang terlibat. Ini adalah misi kemanusiaan, dan dukungan masyarakat sangat berarti bagi kami,” tambahnya.
Bramantyo menjelaskan lebih lanjut, evakuasi para korban akan dilakukan dengan sangat hati-hati, dengan tetap menjadikan keselamatan tim sebagai prioritas utama.
”Rencananya proses evakuasi jenazah para korban akan diarahkan ke Banjarmasin,” paparnya.
Saat ditanya apakah seluruh awak helikopter seluruhnya meninggal, Bramantyo menjawab untuk pengamatan sementara di lapangan mengatakan demikian.
”Tapi kita mau memastikan bangkai helikopter yang terbakar tadi juga, namun untuk kepastian besok dan juga menunggu dari Polda Kalsel,” tutupnya. (wartabanjar.com/IKhsan)