WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Tiga maskapai penerbangan digadang-gadang bakal dipilih Pemerintah untuk mengangkut jemaah haji Indonesia 2025 atau 1446 Hijriyah.
Ketiga maskapai itu, dua dari dalam negeri dan satu dari luar negeri.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan proses seleksi penyedia transportasi udara bagi jemaah haji 1446 H/2025 M dan ada tiga maskapaI yang dinilai memenuhi persyaratan.
Hal ini dijelaskan Hilman Latief dalam Rapat bersama Tim Panja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1446 H di Senayan, Jakarta, Senin (6/1/2025).
Baca juga: Tok! DPR dan Kemenag Sepakati Biaya Haji 2025, Lebih Murah Rp4 Juta Dibanding Tahun Lalu
Menurutnya, Kemenag telah melakukan proses seleksi penyediaan transoportasi udara bagi jemaah haji 1446 H, berdasarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) No 1197 tahun 2024 tentang Pedoman Penyediaan Transportasi Udara Jemaah Haji 1446 H/2025 M.
“Dari beberapa maskapai yang sudah hadir atau sudah kita undang, nampaknya ada dua maskapai dalam negeri dan satu maskapai luar negeri yang secara administratif memenuhi syarat dan juga secara teknis,” terang Hilman Latief dirilis Humas Kemenag RI.
Dua maskapai dalam negeri adalah Garuda Indonesia dan Lion Group. Sementara satu maskapai luar negeri adalah Saudia Airlines.
“Kami memiliki dasar, di antaraya adalah pengalaman yang dimiliki masing-masing maskapai, hal yang terkait dengan on time performance (OTP) dan lainnya, itu menjadi perhatian kita semua,” sebut Hilman.