Presiden Buka IIMS 2023, PLN Siap Optimalkan Ekosistem Kendaraan Listrik

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo membuka pameran otomotif tahunan The 30th Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 yang digelar mulai 16-26 Februari di Jiexpo Kemayoran.

    Presiden mengajak semua pihak mendorong penggunaan kendaraan listrik. Hal ini dilakukan untuk mendukung target pemerintah dalam transisi energi sekaligus pengurangan emisi karbon.

    PT PLN (Persero) siap mengoptimalkan infrastruktur ekosistem kendaraan listrik (electric vehicles/EV) sebagaimana arahan Presiden RI Joko Widodo untuk mempercepat transisi energi melalui ekosistem EV.

    Dirinya juga mengimbau seluruh stakeholder industri otomotif di Indonesia mulai melihat tren kendaraan listrik ini dan secara bertahap juga ikut mengembangkan kendaraan listrik.

    “Saya juga mengajak industri otomotif untuk mulai melihat tren ini dan sedikit demi sedikit untuk menggeser industrinya ke arah tren yang hampir semua negara sekarang ini ke arah itu dari LCGC (Low Cost Green Car) ke mobil listrik,” ujar Presiden.

    Presiden juga berkomitmen, pemerintah akan mendorong terbentuknya industri kendaraan listrik dari hulu sampai hilir. Sehingga Indonesia kedepan bisa masuk dalam supply chain global kendaraan listrik.

    “Karena pemerintah juga sekarang ini, terus mendorong agar dari hulu sampai hilir ekosistem besar mobil listrik ini segera bisa kita miliki. Sehingga bisa masuk ke supply chain global dari EV baterai dari lithium baterai semuanya sekaligus. Kita dorong agar ini segera bisa selesai,” kata Presiden.

    Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap menjadi pemain utama dalam ekosistem kendaraan listrik ini. PLN telah melakukan berbagai inovasi dan pengembangan produk untuk menunjang ekosistem kendaraan listrik mulai dari hulu ke hilir.

    Baca Juga :   Stand Batola Juara 3 Stand Terbaik Kabupaten di Expo Kalsel 2024

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI