WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Untuk menangani kemelut BBM yang kerap terjadi di Prov Kalsel, Polda Kalsel menggelar rapat koordinasi bersama PT. Pertamina, Jumat (29/10/2021) pukul 14.00 Wita.
Rakor yang dilaksanakan di Ruang Rapat Utama Direktorat Reskrimsus Polda Kalsel tersebut dipimpin Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K., M.Si. dengan dihadiri Irwasda Polda Kalsel, Dir Reskrimsus Polda Kalsel, Kabid Propam Polda Kalsel, Kabag Binops Ro Ops Polda Kalsel, Kasubdit Ekonomi Dit Intelkam Polda Kalsel, KBO Dit Samapta Polda Kalsel, serta Kasat Reskrim Jajaran via zoom meeting.
Selain itu sejumlah perwakilan dari PT. Pertamina seperti Perwakilan SPBU 06 Lingkar Utara, SPBU 07 Lingkar Utara, Kepala Cabang AKR Terminal Pelabuhan, Sekwil DPD Kalsel.
Hadi juga, Wakil Sekretaris Hiswana Migas, Perwakilan Staf Organda, Kepala Biro Ekonomi Kalsel, Sales Brand Manager Pertamina, Kasi Pengusahaan Energi ESDM Kalsel, dan Kabid PKTN Disdag Kalsel turut hadir pada rapat Penanggulangan Distribusi BBM Bersubsidi itu.
Dalam arahannya, Wakapolda Kalsel mengatakan bahwa diundangnya para peserta Rakor ini sebagai upaya mengambil langkah cepat untuk kedepannya agar tidak menjadi objek yang dapat dipersalahkan secara keseluruhan masyarakat dan berbagai pihak.
Sebagai pelayan pelindung dan pengayom masyarakat, Polri dan Pertamina harus memberikan kontribusi kepada masyarakat apabila masyarakat membutuhkan. “Kapan pun kita diperlukan harus siap,” terang Wakapolda.
Lebih lanjut disampaikan Wakapolda Kalsel, bahwa Polri hanya membantu memperlancar pendistribusian BBM ke masyarakat sehingga pendistribusian itu sesuai jalur dan peruntukannya, terlebih disituasi Pandemi Covid-19 saat ini.