WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Kementerian Kesehatan RI menyerahkan empat kategori penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Award 2021 kepada Kota Banjarbaru. Bahkan pada penghargaan tingkat nasional itu, Banjarbaru satu-satunya di Kalsel masuk kategori Kota Open Defecation Free (ODF)/SBS.
Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono menyaksikan pemberian penghargaan STBM yang digelar virtual bersamaan dengan peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Jumat di ruang tamu utama Wali Kota, Jumat (15/10/2021).
“Kami bersyukur karena Banjarbaru berhasil meraih empat penghargaan sekaligus. Ini sesuai slogan Juara yang menjadi visi misi kami yakni Maju, Agamis dan Sejahtera,” kata Wakil Wali Kota.
Adapun empat penghargaan yang berhasil dicapai tersebut, satu yakni kategori kota ODF/SBS atau sebagai daerah yang berhasil menerapkan perilaku higienis masyarakat yakni Stop Buang Air Besar Sembarangan.
Tiga penghargaan lainnya diraih Banjarbaru melalui PNS maupun masyarakat yang telah menyukseskan percepatan program STBM yakni Kepala Desa/Lurah terbaik diraih Lurah Cempaka Junaidi.
Kemudian, Saniah yang berdinas di Puskemas Cempaka terpilih sebagai kategori Sanitarian Terbaik dan warga asal Kecamatan Cempaka, Khairun Nida yang ditetapkan sebagai Natural Leader terbaik.
Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru, Rizana Mirza mengatakan, diraihnya penghargaan merupakan pertama kali di era kepemimpinan Wali Kota HM Aditya Mufti Ariffin dan Wakil Wali Kota Wartono.
“Keberhasilan meraih empat kategori penghargaan sekaligus ini merupakan hasil kerja sama seluruh pihak baik dinas dan instansi maupun dukungan masyarakat yang turut berperan aktif mendukungnya,” katanya.