Gelar Latihan Militer di Korsel, Saudara Perempuan Kom Jong Un Peringatkan AS


    WARTABANJAR.COM, SEOUL – Saudara perempuan pemimpin Korea Utara, Kim Yo Jong, mengkritik latihan militer yang sedang berlangsung di Korea Selatan dan memperingatkan pemerintahan baru Amerika Serikat untuk “jangan membuat kesal” kalau ingin berdamai, kantor berita negara Korut melaporkan, Selasa.

    Pernyataan itu keluar sehari sebelum menteri luar negeri dan menteri pertahanan AS akan tiba di Seoul untuk pembicaraan pertama dengan mitra-mitra mereka di Korea Selatan.

    “Kami mengambil kesempatan ini untuk memperingatkan pemerintahan baru AS yang berusaha keras melakukan perbuatan tak menyenangkan di negeri kami,” kata Kim dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita negara, KCNA.

    “Kalau AS ingin berada dalam keadaan damai selama empat tahun mendatang, pertama-tama lebih baik jangan sampai membuat kesal.”

    Korea Utara sejauh ini menolak permintaan Amerika Serikat untuk melakukan dialog, Gedung Putih mengatakan pada Senin (15/3).

    Pernyataan itu muncul pada saat ketaknyamanan hubungan AS-Korut, yang dimulai di bawah Presiden Donald Trump, telah menjalar ke kepresidenan Joe Biden.

    Pemimpin Korut Kim Jong Un sempat mengadakan tiga pertemuan puncak tingkat tinggi dengan Trump dan saling bertukar surat beberapa kali.

    Tapi, negara bersenjata nuklir itu kemudian mengakhiri pembicaraan dan mengatakan tidak akan berhubungan lebih jauh kecuali Amerika Serikat mencabut kebijakan-kebijakannya yang bermusuhan.

    Pasukan Korea Selatan dan AS sudah memulai latihan militer bersama pada musim semi, yang terbatas pada simulasi komputer karena risiko virus corona –juga karena ada ikhtiar yang berlangsung untuk merangkul Korea Utara.

    Baca Juga :   Akhirnya Kapolri dan Panglima TNI Kunjungi Keluarga 3 Polisi Tewas di Lampung, Janji Proses Hukum Tegas!

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI