WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Indonesia masih berstatus pandemi COVID-19 dan jumlah penderitanya hingga hari ini, Kamis (11/2/2021) masih tergolong tinggi.
Walau begitu, ada satu kabar gembira, yaitu dilaporkan bahwa jumlah penderitanya yang dirawat inap di Wisma Atlet berkurang walau tak banyak.
Mengutip Antara, jumlah pasien COVID-19 yang menjalani rawat inap di Tower 4, 5, 6, dan 7 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Kamis (11/2/2021) pukul 08.00 WIB sebanyak 3.478 orang, berkurang empat orang dibanding jumlah pasien pada hari sebelumnya.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Kolonel Marinir Aris Mudian memerinci, pasien COVID-19 yang menjalani rawat inap terdiri atas 1.804 laki-laki dan 1.674 perempuan.
Wisma Atlet Kemayoran resmi difungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 sejak 23 Maret 2020.
Sejak 23 Maret hingga saat ini total ada 59.522 orang yang terdaftar menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan di Tower 4, 5, 6, dan 7 RSD Wisma Atlet Kemayoran.
“Sementara jumlah pasien sembuh sebanyak 55.341 orang, pasien yang meninggal dunia sebanyak 77 orang, dan pasien yang dirujuk ke rumah sakit lain 626 orang,” ujar Aris.
Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I bertanggung jawab dalam operasionalisasi empat pusat penanganan COVID-19, yaitu RSD Wisma Atlet Kemayoran, Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang (Kepulauan Riau), serta fasilitas serupa di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu (Jakarta) dan Pulau Natuna (Kepulauan Riau).