WARTABANJAR.COM – Pemberlakuan tes PCR untuk moda transportasi pesawat terbang yang diberlakukan mulai kemarin, 25 Oktober 2021 membuat Ketua DPR RI, Puan Maharani bingung.
Ketua DPR RI, Puan Maharani mengatakan pemberlakuan tes PCR untuk moda transportasi pesawat dianggap membingungkan dan memberatkan masyarakat.
Puan Maharani berharap pemerintah memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait aturan Inmendagri Nomor 53
Tahun 2021.
“Pemerintah harus memberikan penjelasan
kepada masyarakat terkait peraturan Inmendagri Nomor 53 Tahun 2021.”
“Jika syarat tes PCR bagi pelaku penerbangan adalah solusi terbaik maka harga PCR test harus ditekan
dan seragam di seluruh daerah”.
“Utamakan keselamatan masyarakat, jangan sampai kasus Covid-19 naik lagi, tapi juga jangan membuat peraturan
yang membingungkan dan memberatkan,” tulis Puan Maharani di akun Instagram pribadi.
Sementara itu dilansir iNews tv, Data dari petugas validasi kantor pelabuhan, ada tujuh orang gagal terbang, karena menggunakan tes antigen.
Para penumpang merasa keberatan karena Tes PCR dianggap makin membebankan.
“Kalau buat perubahan mohon diberi waktu dan disosialisasikan ke masyarakat. Juga perlu pendekatan.”
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Profesor Zubairi mengaku setuju jika diberlakukan tes PCR untuk penumpang moda transportasi pesawat.
Namun menurutnya akan lebih baik jika tes PCR diberlakukan seperti vaksin, gratis.
“Posisi saya jelas. Sama seperti vaksin, tes
PCR sangat penting untuk melawan pandemi.