Libatkan Perawat dan Bidan, Dinkes Kota Bajarmasin Gelar Workshop Penurunan Stunting

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin melalui Bidang YanSDK melaksanakan Workshop Komunikasi Antar Pribadi (KAP) dalam rangka penurunan stunting di Kota Banjarmasin, di Hotel Roditha, Banjarmasin, (11-13/11/2024).

    Kegiatan dibuka Kepala Dinas Ksehatan Kota Banjarmasin, dr Tabiun Huda.

    Kadinkes mengatakan, stunting merupakan kondisi gangguan tumbuh kembang pada anak akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama.

    Baca juga: Debat Terakhir Pilkada Kalsel, Ketua KPU Ingatkan Tolak Politik Uang

    “Stunting dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti dari sulitnya akses terhadap makanan yang bergizi dan aman, rendahnya pengetahuan ibu dan keluarga mengenai gizi sejak 1000 hari pertama kehidupan, hingga tingginya tingkat pernikahan dibawah umur,” jelas dia.

    Dikatakan Kadinkes, salah satu strategi untuk menurunkan stunting adalah dengan melaksanakan Komunikasi Antar Pribadi (KAP).
    “Metode ini bertujuan untuk menyusun pesan kunci dengan pendekatan komunikasi menggunakan salurah komunikasi yang paling sesuai dengan konteks lingkungan masyarakat tersebut,” jelasnya.

    Baca juga:Kevin Diks Belum Dipastikan Bisa Main Saat Melawan Arab Saudi, Ini Kata Manajer Timnas Indonesia

    Diharapkan, ujar dr Tabiun Huda, dengan menggunakan metode KAP ini, masyarakat lebih bisa menerima pesan ajakan untuk merubah perilaku yang dapat mencegah stunting.

    Kegiatan workshop ini diikuti sebanyak 50 orang yang terdiri dari tenaga Perawat dan Bidang, menghadirkan narasumber dari tim fasilitator KAP DinKes Prov Kal-Sel dan Organisasi profesi PPPKMI.

    Baca Juga :   Jadi Lokasi Pembuangan Limbah Medis, Warga Lapor ke Ditreskrimsus Polda Kalsel

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI