WARTABANJAR.COM, SURAKARTA – Selama dua pekan ke depan akan dilakukan uji coba program makan siang bergizi gratis di Kota Solo.
Uji coba akan dilakukan dalam dua tahap, dimulai hari ini Kamis (25/7/2024) untuk tahap I selama 2 pekan, yakni 25 Juli sampai 8 Agustus.
Pendanaannya bersumber dari corporate social responsibility (CSR) perusahaan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo Budi Murtono menjelaskan uji coba ini akan dilaksanakan dalam dua tahap.
Tahap pertama akan berlangsung selama dua pekan, mulai 25 Juli hingga 8 Agustus.
“Tahap pertama akan diadakan di tiga SD yang telah disiapkan. Kemudian, tahap kedua akan melibatkan beberapa SD dan SMP lainnya,” ujar Budi dilansir Beritasatu.com.
Wali Kota Solo Teguh Prakosa menambahkan tiga SD yang menjadi lokasi uji coba semuanya berada di Kecamatan Jebres, yaitu SDN Sabrang Lor, SDN Jagalan, dan SDN Tugu.
“Anggaran per anak mungkin sama dengan uji coba di daerah lain. Dana berasal dari CSR perusahaan, tetapi saya belum mengetahui perusahaan mana yang terlibat. Yang jelas, semua siswa dari kelas I hingga VI akan mendapatkan makan siang gratis,” kata Teguh.
Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka sebelumnya mengumumkan pekan ini akan diadakan uji coba program makan siang bergizi gratis di Kota Solo.
Penunjukan sekolah yang akan berpartisipasi diserahkan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
“Teman-teman media Solo saya ajak untuk melihat uji coba makan bergizi gratis minggu depan di sekolah-sekolah di Solo,” ucap Gibran.
Dalam kunjungannya ke kantor B-Universe, PIK 2, Jakarta, Rabu (24/7/2024), Gibran menyatakan program ini akan diuji coba hingga Oktober 2024, sebelum Prabowo Subianto-Gibran dilantik. Uji coba ini juga akan dilakukan di daerah terpencil seperti NTT dan Papua, dengan melibatkan UMKM dan central kitchen.