Panduan Salat Tarawih Berjemaah Memakai Masker dan Tetap Menerapkan Protokol Kesehatan COVID-19

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Ketua Divisi Pedoman & Protokol Tim Mitigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Dr dr Eka Ginanjar, SpPD-KKV memberikan panduan untuk orang-orang yang ingin menjalankan salat tarawih di masjid pada Ramadhan tahun ini.  

    Pertama, pastikan masjid atau musala tempat melaksanakan tarawih sudah menjalankan protokol kesehatan dengan ketat dan mengikuti arahan dari pemerintah mengenai ketentuan pelaksanaan tarawih.  

    “Seperti jarak shaf dijaga, ceramah tidak terlalu lama hingga sirkulasi udara baik,” kata Eka Ginanjar yang juga Sekjen Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI)​, Senin (12/4/2021).

    Dia menjelaskan, pastikan juga tubuh dalam kondisi sehat dan fit bila ingin beribadah di masjid.

    Jika merasa tidak sehat atau tubuh kurang fit, lebih baik salat tarawih di rumah.  

    “Pastikan kita melaksanakan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan selalu,” dia mengingatkan.  

    Agar tidak repot melepas masker di masjid, sebaiknya berwudhu dari rumah sehingga masker tidak perlu dicopot dan dipakai lagi akibat harus berwudhu di masjid atau musala.

    Sebaiknya Anda sama sekali tidak melepas masker di masjid.  

    “Selama di masjid masker tidak boleh lepas. Makanya saya sarankan untuk berwudhu di rumah dan terus memakai masker selama di masjid, sehingga salat pun harus pakai masker.”  

    Bawa juga peralatan salat sendiri, seperti sajadah, sarung atau mukena.

    Secara rutin, cucilah peralatan salat demi menjaga kebersihan.  

    Selain itu, setelah tarawih segera pulang ke rumah dan hindari berkumpul dengan banyak orang.  

    Baca Juga :   Pencurian Alat EWS Masih Jadi Persoalan Serius di Wilayah Perairan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI