WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Banjir yang melanda di beberapa wilayah Kabupaten Banjar sejak beberapa hari lalu, juga melanda Desa Labuan Tabu, Kecamatan Martapura Kota, Minggu (26/2/23) kemarin.
Fathul Minan, Sekertaris Desa Labuan Tabu, menyebutkan rumah warga yang terendam diakibatkan oleh luapan air Sungai Riam Kanan.
“Kawasan yang masih kebanjiran, yaitu di RT 01 sebanyak 74 rumah terendam, kemudian di RT 02 sebanyak 27 rumah yang terendam dan di RT 03 sebanyak 12 rumah,” urai Sekdes
BACA JUGA :Banjir Kabupaten Banjar, 10 Ribu Rumah Terendam, 49 Ribu Warga Terdampak
Dia juga memastikan tidak ada warganya yang mengungsi, mereka masing – masing memilih bertahan di rumah karena untuk menjaga harta bendanya.
“Dampak dari banjir ini, di antaranya adalah matinya usaha masyarakat. Karena, 80 persen usaha masyarakat disini bergantung kepada hasil padi dan penjualan bunga hias,” jelas Sekdes
Diketahui, mereka menanam bunga tersebut di dekat rumah masing – masing, tanaman itulah yang menghasilkan bunga indah.
“Penanganan sudah kami lakukan, dengan membagikan sembako. Rencana, Senin, 27 Februari, akan kami bagikan lagi hasil dari bantuan BPBD Banjar, ” Kata Fathul Minan.
BACA JUGA :4 Desa di Pengaron Kabupaten Banjar Banjir, TNI Siaga
Atas permintaan warga, yakni penanganan bantuan pasca banjir dan pelayanan kesehatan setiap minggu.
“Serta bantuan lainnya untuk menunjang keperluan masyarakat sehari – hari karena tidak bekerja,” pungkas kata Fathul Minan.(ufx)
Sungai Riam Kanan Meluap, Bisnis Warga Desa Labuan Tabu Banjar Lumpuh Total
Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com