WARTABANJAR.COM, PELAIHARI – Belasan siswa UPTD SDN Bingkulu 2, Desa Bingkulu, Kecamatan Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut kini kembali beraktifitas seperti biasa, mereka juga sudah masuk sekolah. Pada Senin (14/11) lalu, mereka sempat keracunan.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Tanah Laut, Antonius Jaka saat dihubungi wartabanjar.com menyampaikan, untuk pasien yang keracunan makanan, semuanya sudah sehat dan kembali bersekolah.
Namun untuk hasil laboratorium masih belum keluar.
“Masih di Labkesda Banjarmasin,” kata Antonius Jaka, Kamis (16/11).
Kapolsek Tambang Ulang, Iptu Baisori mengatakan, awal mula siswa setelah melaksanakan upacara bendera tiba-tiba merasa pusing, mual dan muntah. Setelah ditanyakan oleh pihak sekolah kepada para siswa sebelum dan setelah melaksanakan upacara hampir semua siswa makan makanan bubur rendang, bubur ayam, nugget, nasi kuning, roti dan minum kemasan di tempat warung di sekitar sekolah.
“Melihat siswa ada yang mual pusing dan muntah, pihak sekolah menghubungi ambulans Desa Bingkulu dan pihak orang tua siswa untuk membawa para siswa ke Puskesmas Tambang Ulang agar diberikan pertolongan,” kata Kapolsek.
Lanjutnya, sekitar pukul 09.00 wita, para siswa tiba di Puskesmas Tambang Ulang untuk diberikan pertolongan. Kemudian sekitar pukul 11.00 wita, kondisi para siswa seluruhnya sudah membaik dan diperbolehkan pulang.
Posisi warung yang berjualan dengan jarak sekitar 20 meter dari SD. Sedangkan jajanan yang dijual yaitu mie habang, mie hun, bubur ayam, nasi kuning, bubur rendang, ceker dan undang.