Data didapat dari Ombudsman RI Perwakilan Kalimantan Selatan, sepanjang tahun 2022 saja ada 9 laporan masyarakat, konsultasi sebanyak 49. Semua itu terkait layanan PTAM Intan Banjar.
“Laporan tentang distribusi air yang tidak lancar atau tidak mengalir. Kalau dari kmi, sudah dilakukan Langkah-langkah tindak lanjut secara cepat,” kata Kepala Ombudsman RI Perwakilan Kalsel, Hadi Rahman, Rabu (21/6/2023).
Lebih lanjut dia menjelaskan, tindak lanjut yang dimaksud mulai dari pemeriksaan lapangan dan klarifikasi langsung.
“Kami minta supaya segera komitmen perbaikan jaringan distribusi, peningkatan kualitas pengelolaan pengaduan, dan adanya jaminan pelayanan pada masa perbaikan,” bebernya.
Dirinya pun mengucapkan selamat HUT PTAM Intan Banjar. Semoga pelayanan ke pelanggan terus membaik, distribusi air semakin lancar, serta berbagai komitmen dan rencana aksi yang disampaikan ke Ombudsman betul-betul terealisasi.
Wartabanjar.com berupaya mengonfirmasi dengan Kabag SDM PTAM Intan Banjar, Ermina Zainah. Melalui pesan whatsaap, yang bersangkutan memberitahukan akan bekoordinasi dengan atasan terlebih dulu terkait hal tersebut.
“Nanti akan kita coba koordinasikan dengan atasan dan wilayah cabang dua yang menangani wilayah Sungai Tabuk,” ujarnya. (nuy)
Baca Juga : Sistem Informasi di Media Sosial Dinilai Kurang, PTAM Intan Banjar Berjanji Lakukan Ini
Editor : Hasby