Beranda blog Halaman 8891

Viral Drakor Mr.Queen Kisah Cinta Raja Cheoljong dan Ratu Cheolin, Beredar Kabar Siwon Super Junior Keturunan Asli Sang Raja

0
Sedang viral drakor Mr.Queen tentang kisah cinta Raja Cheoljong dari Dinasti Joseon. Beredar pula kabar Choi Siwon Super Junior adalah keturunan asli sang raja. Foto: Facebook/Super Junior (슈퍼주니어) ELF Official.

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Sudah bukan rahasia umum lagi ada beberapa selebriti ternama Korea Selatan yang merupakan keturunan tokoh terkenal.

Di antaranya adalah Choi Siwon Super Junior.

Beredar kabar dia adalah keturunan dari satu raja Dinasti Joseon (kerajaan terkenal di Korea Selatan di masa lalu), yaitu Raja Cheoljong.

Karakter Raja Cheoljong saat ini sedang ramai dibicarakan karena drama tentangnya sedang viral, yaitu Mr.Queen.

Poster drakor Mr. Queen. Foto: Viu.com

Drakor ini mengisahkan tentang percintaan Raja Cheoljong (diperankan oleh Kim Jung Hyun) dan permaisurinya, Ratu Cheolin atau Kim So Young (diperankan oleh Shin Hye Sun).

Saat ini drakor tersebut sedang tayang dan ratingnya cukup bagus.

Di samping itu, beredar pula kabar bahwa Choi Siwon Super Junior adalah keturunan asli dari Raja Cheoljong melalui saudara sang raja, yaitu Pangeran Yeongpyeong.

Dikutip dari berbagai sumber, sudah menjadi rahasia umum bahwa member Super Junior ini memiliki darah bangsawan.

Choi Siwon. Sumber foto: Soompi

Kabar ini pun secara tidak langsung dikonfirmasi lewat perusahaan adik Siwon, Choi Ji Won yang pernah merilis silsilah keluarganya di media sosial.

Dalam unggahan tersebut, dituliskan bahwa keluarga ayah Siwon termasuk golongan Boomadaegam, yaitu golongan anggota keluarga kerajaan dari Istana Nudong, tempat kelahiran Raja Cheoljong dari Dinasti Joseon.

Sementara keluarga dari ibu Siwon masih masuk dalam garis keturunan Raja Hyojong, raja ke-17 Dinasti Joseon.

Orangtua Siwon menikah dan dikaruniai dua orang anak, Choi Siwon dan Choi Jiwon.

Diketahui pula, ayah Siwon adalah seorang pengusaha sukses.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Jawaban Eksekutif Tentang Raperda Perubahan Kedua Atas Perda Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2016

0
MC Diskominfo Tanbu: Pj Sekda Tanah Bumbu, H Ambo Sakka di gedung DPRD Tanah Bumbu.

WARTABANJAR.COM, BATULICIN – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu selaku pihak eksekutif menyampakan jawaban atas pandangan umum fraksi tentang Raperda Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, Rabu (10/2/2021).

Mewakili Bupati Tanah Bumbu, H Sudian Noor, Pj Sekretaris Daerah, H Ambo Sakka menyampaikanya di Gedung DPRD Tanah Bumbu. Hj Ambo Sakka mengatakan, setelah mendengar dan mencermati pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh fraksi-fraksi dalam paripurna pemandangan umum fraksi pada tanggal 9 Februari 2021 lalu, terhadap Raperda Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, maka bersama ini, pihak eksekutif memberikan jawaban serta penjelasan secara garis besar dan menyeluruh terhadap pertanyaan pandangan dari fraksi-fraksi.

Diantaranya, menjawab pandangan Fraksi PDI P, dasar penentuan perubahan tipe A, tipe B dan tipe C pada SKPD.

H Ambo Sakka mengatakan, hal yang menjadi tolak ukur perubahan Tipologi Perangkat Daerah berpedoman pada hasil skor pemetaan urusan pemerintahan pada tahun 2020. Berdasarkan beban kerja yang diukur dengan menggunakan indikator-indikator, yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 tentang perangkat daerah. Jawaban ini, sekaligus menjawab pertanyaan dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Fraksi Gerindra, pihaknya memberi jawaban terhadap Raperda Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Menjadi perhatian Fraksi Gerindra adalah penyusunan raperda agar memperhatikan seluruh peraturan perundang-undangan yang berkaitan.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Keren, Ada Komunitas Jamu Gendong di Jerman

0
Pertemuan daring komunitgas Jamu Gendong Jerman. (Kemlu RI)
Pertemuan daring komunitgas Jamu Gendong Jerman. (Kemlu RI)

WARTABANJAR.COM, FRANKFURT – KJRI Frankfurt menyelenggarakan kegiatan Diskusi Reboan Spesial secara daring pada Jumat pekan lalu.

Tema dari Diskusi Reboan kali ini adalah “Membuat Jamu Gendong Ala Milenial” yang dibawakan oleh Liza Schulz, seorang WNI yang tinggal di Frankfurt.

Pada akhir 2019, berawal dari iseng dan kangen minum jamu gedong, Liza mencoba membuat jamu sendiri dari bahan-bahan yang dititip dari Indonesia untuk konsumsi pribadi dan keluarga.

Lama kelamaan ada teman sesama WNI yang pesan dan ternyata juga suka dengan jamu buatan Ibu Liza.

Di tahun yang sama ia juga mendirikan Komunitas Jamu Gendong di Jerman melalui akun media sosial Facebook dan Instagram.

Siapa saja baik WNI maupun WNA yang senang minum jamu, bisa bergabung dalam komunitas ini.

Konsul Jenderal RI di Frankfurt, Acep Somantri dalam sambutan pembuka menyampaikan bahwa Industri jamu sekarang sudah pesat di Indonesia dan tibalah waktunya bagi masyarakat Indonesia di luar negeri untuk mempromosikan jamu sebagai warisan budaya Indonesia.

Lebih lanjut Konsul Jenderal mengatakan, bahwa “Kita memiliki keunggulan dan kemajuan teknologi dalam memproduksi jamu dan kita secara bersama perlu mempopulerkannya di mancanegara termasuk di Jerman ini”. Konsul Jenderal RI mengapresiasi upaya Ibu Liza mempopulerkan jamu gendong di Jerman.

Dilansir Kenllu RI, sebanyak lebih dari 50 peserta yang berasal dari Jerman maupun Indonesia mengikuti Diskusi Reboan Spesial yang diselenggarakan secara daring tersebut.

Dalam paparannya Liza menyampaikan bahwa bahan untuk membuat jamu terdiri atas delapan elemen yaitu rimpang, biji, bunga, batang, akar, daun, buah dan kulit buah. Orang Jerman sebetulnya sudah mengkonsumsi jamu.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Indonesia Beri Dukungan Penuh Rencana Pemilu Palestina

0
Dokumentasi - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi bertemu dengan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki di kantor PTRI di New York, Amerika Serikat, Rabu (8/5/2019). ANTARA/HO-Kemenlu RI/aa
Dokumentasi - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi bertemu dengan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki di kantor PTRI di New York, Amerika Serikat, Rabu (8/5/2019). ANTARA/HO-Kemenlu RI/aa

WARTABANJAR.COM, JAKARTA Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan Indonesia mendukung rencana penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu) Palestina, yang menurutnya akan menunjang persatuan dan kekuatan bangsa itu.

“Persatuan yang kuat sangat penting untuk memastikan pemilu yang sukses di Palestina,” kata Menlu Retno saat menyampaikan pernyataan pers virtual bersama Menlu Palestina Riyad Al-Maliki di Amman, Yordania, Rabu.

Penyelenggaraan pemilu presiden dan parlemen telah disepakati oleh faksi-faksi politik Palestina, termasuk Hamas dan Fatah, dalam pertemuan di Kairo, Mesir, pada 8-9 Februari 2021.

Selama 15 tahun, tidak ada pemilu yang digelar oleh Palestina di Tepi Barat, Gaza, dan Yerusalem Timur, karena perbedaan sikap antara Fatah dan Hamas.

Fatah merupakan kelompok politik berpaham nasionalis yang mendukung Presiden Mahmoud Abbas, sementara Hamas merupakan kelompok oposisi pemerintah.

Fatah, yang mengendalikan wilayah Tepi Barat, masih membuka peluang berdamai dengan Israel. Namun, Hamas, faksi yang menguasai Jalur Gaza, menolak mengakui Israel.

Dua faksi utama itu bertemu di Kairo, Senin (8/2), untuk mempersiapkan pemilihan anggota parlemen pada 22 Mei dan pemilihan presiden pada 31 Juli 2021.

Pernyataan pers bersama yang disiarkan pada akhir pertemuan, Selasa (9/2), mengatakan dua faksi dan 12 kelompok lainnya, termasuk gerakan Jihad, berjanji akan “mematuhi jadwal” pemilu serta “menghormati dan menerima” hasilnya.

Menlu Retno menyambut baik pertemuan faksi-faksi Palestina di Kairo tersebut, dan berharap pertemuan selanjutnya yang dijadwalkan pada Maret mendatang juga membawa hasil yang positif.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Jadi Badut Jalanan, Enam Anak di Bawah Umur Diamankan Satpol PP Kapuas

0
Anak-anak badut jalanan diamankan Satpol PP Kapuas. (antara)
Anak-anak badut jalanan diamankan Satpol PP Kapuas. (antara)

WARTABANJAR.COM, KUALA KAPUAS – Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, menjaring sejumlah badut jalanan yang dinilai mengganggu ketertiban umum, sebagian ternyata masih anak di bawah umur.

“Selama dua hari kita telah menjaring ada enam orang badut yang beroperasi di jalan khususnya di lampu merah Kota Kuala Kapuas,” kata Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah Satpol PP dan Damkar Kabupaten Kapuas, Ricky Adi Saputra di Kuala Kapuas, Senin.

Alasan pihaknya menjaring sejumlah badut jalanan ini karena keberadaan mereka dinilai mengganggu ketertiban lalu lintas di jalan umum. Selain itu, keberadaan mereka dikhawatirkan membahayakan pengguna jalan maupun para badut itu sendiri.

“Dari enam orang yang terjaring ini, ada satu orang perempuan, dan rata-rata pekerja badut ini adalah anak-anak atau bisa dikatakan masih di bawah umur,” katanya.

Penertiban ini juga dilakukan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) nomor 5 tahun 2011, tentang ketertiban umum. Kemudian, hal tidak kalah pentingnya lagi adalah pelanggaran terkait mempekerjaan anak di bawah umur yang sanksinya diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

“Itu yang menjadi dasar kita lakukan. Kita tidak mau anak-anak yang dipekerjakan di jalanan karena rawan mengalami kejahatan kriminalitas, karena akhir-akhir ini penculikan anak cukup banyak, dan kita tidak mau di Kota Kuala Kapuas terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” kata Ricky.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh, rata-rata para badut jalan tersebut mendapatkan kostum badut dengan cara menyewa. Anak-anak yang bekerja sebagai badut jalan tersebut, ada yang masih berstatus sebagai pelajar dan ada juga merupakan anak putus sekolah.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Bantuan Kelima, Penajam Kirim 10 Truk Sembako dan Obat-obatan untuk Korban Banjir Kalsel

0
Wakil Bupati Penajam Paser Utara Hamdam melepas keberangkatan 10 truk pengangkut bantuan untuk korban bencana banjir di Kalimantan Selatan, Rabu (Antaranews Kaltim/Bagus Purwa)
Wakil Bupati Penajam Paser Utara Hamdam melepas keberangkatan 10 truk pengangkut bantuan untuk korban bencana banjir di Kalimantan Selatan, Rabu (Antaranews Kaltim/Bagus Purwa)

WARTABANJAR.COM, PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, mengirim 10 truk berisi bantuan untuk korban bencana banjir di Kalimantan Selatan.

“Bantuan korban bencana alam yang dikirim merupakan pengiriman yang kelima kalinya dari pemerintah kabupaten,” ujar Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Hamdam, ketika ditemui di Penajam, Rabu.

“Selama ini Kabupaten Penajam Paser Utara selalu memberikan bantuan kepada daerah yang ditimpa musibah atau bencana, kami bangga dengan masyarakat,” tambahnya.

Hamdan berpesan kepada seluruh rombongan pengangkut bantuan maupun pendamping untuk berhati-hati, sehingga bantuan untuk korban bencana tersebut sampai tujuan.

Bantuan kelima dari Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara itu berupa kebutuhan bahan pokok, pakaian, obat-obatan dan sejumlah kebutuhan lainnya untuk korban bencana banjir di delapan kabupaten/kota di Kalsel.

Hamdam berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara, baik kalangan ASN (aparatur sipil negara), kalangan pengusaha maupun masyarakat umum atas terkumpulnya bantuan tersebut.

“Masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara bahu membahu dan turut peduli terhadap korban bencana banjir Kalsel maupun gempa bumi Sulawesi Barat atau Sulbar,” ucapnya.

“Kami atas nama pribadi maupun pemerintah kabupaten sampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan sumbangan,” kata Hamdam.

Wabup juga berharap solidaritas yang telah terbangun dengan baik di Kabupaten Penajam Paser Utara dapat selalu dijaga, sehingga dapat terus memberikan bantuan bagi korban bencana.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Harapan DPRD Kalsel Terkait Pengoperasian Jembatan Mataraman dan Ponton Alalak

0
Suasana rapat gabungan Komisi III DPRD Kalsel bersama stakeholder di Banjarmasin, Rabu (10/2) malam membahas masalah transportasi di provinsi tersebut yang terkendala pascabencana banjir beberapa waktu lalu. (antara)
Rapat Komisi III dengan stakeholder di DPRD Kalsel. (antara)

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Ketua Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur yang juga membidangi perhubungan, H Sahrujani, mengharapkan angkutan sembako untuk daerah hulu sungai atau Banua Anam dan Kabupaten Barito Kuala (Batola) berjalan lancar.

Politikus senior Partai Golkar mengemukakan harapan itu usai rapat Komisi III DPRD Kalsel bersama pihak terkait yang dibuka dan ditutup Ketua Dewan tersebut, Dr (HC) H Supian HK SH MH, juga politikus senior partai berlambang pohon beringin tersebut, Rabu malam.

“Seiring dengan rencana pengoperasian Jembatan Mataraman Kabupaten Banjar, serta ponton dan jembatan lama Sungai Alalak Batola, Kamis (11/2), kita harapkan angkutan sembako ke Banua Anam dan Batola berjalan lancar atau relatif tidak ada masalah lagi,” tegasnya.

DPRD Kalsel dalam hal ini Komisi III terpaksa menggelar rapat malam bersama stakeholder antara lain Dirlantas Polda setelah, Balai Pelaksana Jalan Nasional Kalsel, Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR serta SKPD terkait jajaran pemerintah provinsi (Pemprov) setempat.

Dalam rapat tersebut juga hadir Pejabat Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar yang juga Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) provinsi setempat.

“Kami mau tidak mau harus menggelar rapat malam hari, karena permasalahannya mendesak untuk kepentingan rakyat seperti angkutan sembako yang sempat terganggu. Padahal kami/DPRD Kalsel habis rapat paripurna Rabu (10/2) siang,” ujar Sahrujani.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Kalsel Syauqi Kamal sedang memberi keterangan pers usai rapat bersama Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD provinsi setempat di Banjarmasin, Rabu (10/2) malam. (Syamsuddin Hasan)

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Kasus Covid-19 Melonjak, Berau Batal Jadi Tuam Rumah POPDA XIV Kaltim

0
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Agustianur, memimpin rapat, Rabu 10 Februari. (antara)
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Agustianur, memimpin rapat, Rabu 10 Februari. (antara)

WARTABANJAR.COM, SAMARINDA – Kabupaten Berau sebelumnya dijadwalkan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XIV yang akan berlangsung pada 28 Juli hingga 4 Agustus 2021 dipastikan batal di gelar.

“Hari ini kita menggelar rapat koordinasi virtual untuk menindaklanjuti hal tersebut. Kita minta Dispora Berau untuk menyampaikan hal-hal terkait pengunduran diri sebagai tuan rumah, ” ujar Kepala Dispora Kaltim Agustianur saat memimpin rapat, Rabu (10/2).

Ia mengatakan pembatalan Kabupaten Berau menjadi tuan rumah penyelenggaraan POPDA XIV melalui surat Bupati Berau nomor 426/48/Dispora-Kab/II/2021 tertanggal 5 Februari perihal kelangsungan multieven pelajar dua tahunan tersebut.

Menurut penuturan Amiruddin selaku Kadispora Berau, pembatalan sebagai tuan rumah karena adanya lonjakan kasus Covid-19.

Sedianya pada 15 Pebuari 2021 akan dilaksanakan rapat pembahasan Berau sebagai tuan rumah, akan tetapi diputuskan tidak melaksanakan POPDA pada tahun 2021.

Menurutnya semua masukan dan pertimbangan di rapat koordinasi nantinya akan di laporkan kepada Gubernur Kaltim untuk diambil keputusan terbaik,” katanya.

Sementara Kadispora Kota Samarinda, Erham Yusuf menyatakan setuju pelaksanaan POPDA ditunda dikarenakan hasil yang dicapai dinilai akan kurang maksimal jika tetap terus dilaksanakan.

“Jika ditunjuk tuan rumah daerah lain apakah tidak bermasalah dengan penganggaran dan sebagainya, serta diperlukan koordinasi dengan gugus tugas provinsi untuk prediksi kedepan apakah lebih diperketat, atau justru diperlonggar. Hal ini menjadi dasar dan peganggan apabila Popda tetap dilaksanakan,”ujarnya.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Kamis Pagi, Dolar Turun ke Posisi Terendah

0
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (antara)
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (antara)

WARTABANJAR.COM, NEW YORK Dolar AS turun ke posisi terendah dua minggu pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah bergerak fluktuatif, dipimpin oleh penurunan terhadap sterling dan euro, tertekan oleh data Amerika Serikat yang menunjukkan inflasi “jinak” dan imbal hasil obligasi pemerintah lebih rendah.

Imbal hasil acuan obligasi 10 tahun AS terakhir di 1,137 persen, turun sekitar dua basis poin dari level Selasa (9/2/2021).

Gubernur Bank Sentral AS (Federal Reserve), Jerome Powell ,tidak membantu dolar, ketika ia memberikan nada dovish secara keseluruhan pada Rabu (10/2/2021) dan menegaskan bahwa bank sentral AS akan mempertahankan suku bunga pada level saat ini sampai ekonomi mencapai lapangan kerja maksimum dan inflasi tetap di atas 2,0 persen untuk beberapa waktu.

Dolar melanjutkan penurunan setelah data menunjukkan inflasi AS yang mendasari tetap “jinak”. Tidak termasuk komponen makanan dan energi yang mudah berubah, IHK (Indeks Harga Konsumen) tidak berubah untuk bulan kedua berturut-turut.

“Penguatan dolar pasti telah kehilangan momentum dan tren kelemahan yang mendasari kemungkinan bisa berlanjut. Tindakan hari ini benar-benar berpusat di sekitar IHK,” kata Amo Sahota, direktur eksekutif di Klarity FX di San Francisco.

“Pasar memperkirakan inflasi akan naik sedikit dan itu tidak berbahaya pada saat ini. Perdagangan reflasi belum cukup sampai di sana,” tambah Sahota.

Indeks dolar melayang ke level terendah dua minggu di 90,249, membukukan penurunan hari ketiga. Indeks terakhir diperdagangkan 0,1 persen lebih rendah pada 90,377.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Jalur Pengiriman 258 Kg Sabu dari Malayasia ke Jakarta yang Dicegat di Depok

0
Gagalkan pengiriman sabu seberat 258 kg dari Malaysia ke Jakarta, Kapolda Metro Jaya beri penghargaan untuk Pelres Metro Depok. (Tribrata Polri)
Gagalkan pengiriman sabu seberat 258 kg dari Malaysia ke Jakarta, Kapolda Metro Jaya beri penghargaan untuk Pelres Metro Depok. (Tribrata Polri)

WARTABANJAR.COM, DEPOK – Kepolisian Resor Metro Depok menyita 258 kilogram narkotika golongan satu jenis sabu. “Barang bukti yang disita itu diungkap dari tiga tersangka yang merupakan jaringan antar daerah,” ujar Kepala Polda Metro Jaya, Irjen Pol. M Fadil Imran di Markas Polres Metro Depok, Selasa 9 Februari 2021.

Ketiga tersangka itu adalah Junaidi, Zulkarnain, dan Eko Saputro. Mereka ditangkap di Pekanbaru, Riau.

Kapolda mengatakan, rencananya ratusan kilogram sabu itu akan dikirim ke Jakarta untuk didistribusikan.

“Dari pengungkapan ini dapat diselamatkan jiwa manusia sebanyak 2.000.416 jiwa, jika dihitung 1 gram dapat digunakan oleh 8 orang,” ujar Kapolda.

Kapolda mengatakan, awal mula pengungkapan kasus narkotika itu, berasal dari pengembangan 6 tersangka yang tertangkap pada tahun lalu.

Dari pengembangan itu ditangkap 1 tersangka Edi Pranoto dengan barang bukti 44 kilogram di daerah Padang.

Dari Padang penyidikan dikembangkan lagi ke daerah Pekanbaru, Riau pada 1 Februari 2021. “Di sana ditemukanlah 258 kilogram sabu ini,” pungkas Kapolda.

Para tersangka kasus ini terancam dengan Pasal 114 ayat 2 atau Pasal 112 ayat 2 UU No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. “Ancamannya hukuman mati,” jelas Irjen Pol. M Fadil Imran .

Polisi masih mengembangkan kasus sabu ini. “Masih ada empat orang yang masih buron,” terang kapolda.

Kapolda Beri Apresiasi

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran di Markas Polres Metro Kota Depok mengatakan, Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Depok berhasil mengungkap kasus besar yaitu, peredaran sabu internasional.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg