WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Terkait viralnya video perang kembang api oleh sekelompok remaja di Tugu Intan atau Tugu Selamat Datang, pihak Kepolisian Resor Banjarbaru mengatakan diperkirakan video tersebut ada kaitannya dengan penertiban yang dilakukan anggota malam sebelumnya.
Kapolres Banjarbaru, AKBP Nur Khamid, melalui Kasi Humas, AKP Tajuddin, mengatakan pada Minggu (24/4/2022) dini hari sekitar pukul 02.45 Wita tim standby Unit Samapta dipimpin Aipda Yudi Mudiharjo bersama piket fungsi dipimpin Kanit 3 SPKT, Aiptu Endra Priyanto, mengamankan empat unit Tosa yang ditumpangi oleh 52 remaja pria.
“Puluhan remaja pria ini terpantau melakukan bagarakan sahur dan parkir di Jalan A Yani Km 36, tepatnya di Bundaran Simpang 4 Banjarbaru atau Tugu Intan,” ujar AKP Tajuddin, kepada wartabanjar.com, Senin (25/4/2022).
Melihat itu, petugas yang selalu standby di saat dini hari sekalipun, langsung mengambil tindakan.
“Kegiatan para remaja itu dapat mengganggu arus lalu lintas dan kenyamanan masyarakat di sekitarnya, sehingga perlu diambil tindakan dengan mengamankan 4 unit Tosa dan 52 remaja ke Mako Polres Banjarbaru,” jelas Kasi Humas.
Ke-52 remaja itu, lanjut dia, kemudian diberikan pembinaan peringatan, imbauan dan nasihat agar menjaga Kamtibmas dan tetap jaga Prokes Covid-19 serta untuk tidak lagi mengulangi kegiatan tersebut.
“Selanjutnya, para remaja ini, diminta untuk kembali ke kediaman masing-masing, yang semuanya adalah warga Cempaka Banjarbaru,” jelas AKP Tajuddin.
“Jadi kemungkinan besar, video yang beredar itu (perang kembang api di Tugu Intan) terjadi pada saat kumpul-kumpulnya anak muda tersebut. Dan mereka sudah kita tertibkan,” tegas AKP Tajuddin.