WARTABANJAR.COM, KOTABARU – Ustadz Das’ad Latif memberikan tausiah usai di Masjid Agung Husnul Khotimah Kotabaru usai salah subuh berjamaah, Minggu (20/8) kemarin. Menjadi program unggulan Kapolres Kotabaru AKBP Tri Suhartanto, mengajak anggota Polres Kotabaru jajaran untuk salah subuh berjamaah dalam program Polisi Pejuang Subuh.
Program Polisi Pejuang Subuh Minggu kemarin merupakan sudah yang keempat kalinya digelar di Bumi Saijaan.
Ustadz dari Makassar itu pun mengapresiasi program Polisi Pejuang Subuh.
Kapolres Kotabaru menggiatkan anggotanya untuk mengikuti shalat subuh berjamaah serta mengajak warga umat muslim untuk ikut shalat berjamaah sekaligus memakmurkan Masjid
Kapolres Kotabaru menyampaikan, bulan ini menyambut dan menyemarakkan Hari Kemerdekaan RI ke-78, dirinya mengajak semua elemen untuk mengisinya dengan kegiatan positif, menghargai atas apa yang dilakukan oleh pahlawan
Dirinya juga mengajak semua masyarakat Kotabaru untuk menjaga kondusifitas dan Harkamtibmas di tahun politik.
“Berbeda pilihan boleh tapi kita satu, jangan mudah dipecah belah dan dihasut serta menggunakan hak pilih dengan bijak,” katanya.
Dia juga mengatakan, di wilayah Kabupaten Kotabaru ini sebanyak 80 persen tahanan di Rutan merupakan tahanan kasus Narkoba, sehingga dirinya mengingatkan masyarakat untuk saling menjaga dan mengawasi jika melihat terkait penyalahgunaan narkotika, agar melaporkan ke Polres Kotabaru
“Saat ini Polres Kotabaru melaksanakan Program Kampung Bebas Narkoba dengan proyek pertama berada di Desa Tegalrejo Kecamatan Kelumpang Hilir dan akan dibentuk juga di wilayah Pulau Laut ini,” ungkapnya.