Vladimir Putin Murka dengan Pembakar Al Quran di Rusia, dan Minta Dihukum

    WARTABANJAR.COM – Aksi membakar mushaf Al Quran terjadi di Rusia membuat umat Islam di negara Beruang Merah itu marah dan menggelar aksi demo besar-besar.

    Presiden Rusia Vladimir Putin pun mengaku murka dengan aksi membakar Al Quran tersebut.

    Putin mengatakan siapa pun yang terbukti bersalah membakar Al Quran harus menjalani hukuman, terutama di wilayah Federasi Rusia yang mayoritas penduduknya Muslim.

    BACA JUGA: Presiden Rusia Vladimir Putin Resmi Teken UU Caplok 4 Wilayah Ukraina ini

    Hal itu diucapkan Putin saat bertemu dengan tokoh-tokoh militer, penulis, hingga jurnalis pro-militer Rusia yang memiliki saluran Telegram.

    “Mereka (yang membakar Al Quran) akan menjalani hukum seperti yang disebutkan Kementerian Kehakiman, di tempat-tempat insiden perampasan kebebasan terjadi, di salah satu wilayah Rusia dengan populasi mayoritas Muslim,” kata Putin seperti dikutip kantor berita Rusia TASS pada Senin (19/6/2023).

    Pernyataan Putin itu muncul setelah warga Kota Volgograd, Nikita Zhuravel, ditahan pada Mei lalu setelah diduga membakar mushaf Al Quran di depan sebuah masjid di Chechnya.

    Chechnya merupakan wilayah di barat daya Rusia yang memiliki penduduk mayoritas Muslim.

    BACA JUGA: Vladimir Putin Perintahkan Sanksi Pembalasan Terhadap Barat

    Dilansir dari The Middle East Monitor, aksi Zhuravel itu terekam video yang sempat viral dan membuat murka warga Rusia, khususnya di Chechnya. RIbuan orang bahkan dilaporkan sempat berdemo memprotes aksi Zhuravel tersebut.

    Sejak itu, Zhuravel dibawa ke pusat penahanan di Grozny, ibu kota Chechnya.

    Awal tahun ini, Rusia juga mengecam pembakaran salinan Al Quran di ibu kota Swedia, Stockholm, dan Denmark oleh politikus ekstrem kanan Rasmum Paludan.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    editor : didik tm


    Baca Juga :   Jadwal Sidang Isbat Penentuan 1 Ramadan, Muhammadiyah 1 Maret

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI