WARTABANJAR.COM, BATULICIN – Menekan angka stunting, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) melalui Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A) melaunching pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas di Desa Pandansari, Kecamatan Karang Bintang.
Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar melalui Sekretaris Daerah (Sekda) (Tanbu) H Ambo Sakka melaunching Kampung Keluarga Berkualitas di Desa Pandansari itu, Senin (21/11) kemarin.
Kepala BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan, H Ramlan mengatakan, Kampung Keluarga Berkualitas merupakan pengganti dari program terdahulu yakni Kampung Keluarga Berencana.
“Kampung keluarga berkualitas ini merupakan salah satu program Pemerintah Pusat yang dilaksanakan di seluruh Provinsi, Kabupaten, dan Kota se-Indonesia,” katanya.
Tujuan dari pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas agar semua lintas sektor berperan aktif dalam penanganan stunting yang ada diwilayah pedesaan.
Sebab ada beberapa faktor yang dapat menunjang penanganan stunting yakni, sanitasi, air bersih, lingkungan rumah yang bersih sehat, vaksin imunisasi, pemberian makanan tambahan, pemberian vitamin, dan tambah darah.
Selain itu, pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas di Tanbu ujar Ramlan karena Tanbu sangat baik dalam penanganan stunting yaitu diangka 15,1 persen untuk di tahun 2022, dan mentargetkan 14 persen pada tahun depan.
Sekda H Ambo Sakka mengatakan, atas nama pemerintah daerah menyambut baik dan sangat mengapresiasi diadakannya Pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) sekaligus launching Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di tingkat Desa/Kelurahan.