WARTABANJAR.COM, TANAH LAUT – Seorang wanita hanya bisa menangis usai jadi korban begal di Desa Tebing Siring, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel, Senin (21/11) siang.
Wanita tersebut mengaku jadi korban begal yang merampas tas beserta isinya di area jalan PTP XIII jalan kebun sawit.
Diketahui korban perampokan bernama Eriska Amelia Sari, warga Jalan Perintis Tengah RT 29 Pelaihari, yang akan melakukan penagihan uang Koperasi Mitra Dhuafa Komida.
Kapolsek Pelaihari kota, Ipda May Felly Manurung mengatakan kejadian pembegalan terjadi saat korban melintasi jalan perkebunan kelapa sawit.
Dua orang pelaku sambil berboncengan sepeda motor mengikuti korban dari arah belakang dan mendekati sepeda motor korban kemudian memintanya untuk berhenti.
“Setelah korban berhenti, salah seorang pelaku menodongkan senjata tajam jenis pisau, dan menarik tas Ransel korban, sehingga korban terjatuh.”
“Salah seorang pelaku juga mencekik korban, dan satu pelaku lagi mengambil isi dalam tas korban, di mana isi tas itu adalah uang tagihan sebesar Rp1.250.000,” terang Kapolsek Pelaihari.
Kapolsek Pelaihari menambahkan korban ditolong tukang sayur, Salman, yang melintasi jalan itu dan menolong korban.
Korban pun dibantu Salman dan mengantarkannya ke pos petugas keamanan PTPN XIII. Pelaku melarikan diri ke arah luar PTP XIII.
“Kami sudah mengenali ciri-ciri pelaku perampokan ini, dan sesegera mungkin meringkusnya,” ungkap Kapolsek Pelaihari.(aqu)
Baca Juga
Munas HIPMI Ricuh, Peserta Adu Jotos Meski Dihadiri Presiden Jokowi