Selain itu, transaksi pada festival kuliner ini menggunakan mata uang unik, yaitu koin yang terbuat dari kayu untuk menggantikan rupiah.
Koin tersebut tidak hanya berfungsi sebagai alat pembayaran, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang.
Menurutnya, penggunaan koin kayu ini memberikan kesan lebih otentik dan menambah nilai unik festival.
Tak hanya kuliner, festival ini juga dimeriahkan oleh penampilan sinden yang diiringi oleh gamelan lengkap.
Penampilan musik tradisional ini semakin menambah nuansa pedesaan zaman dahulu, menciptakan suasana nostalgia yang mengingatkan pengunjung pada kekayaan budaya masa lalu.
Gelaran sinden dan gamelan menjadi hiburan yang menambah daya tarik festival, membawa pengunjung merasakan atmosfer desa yang kental dengan tradisi.
Festival Kuliner Tradisional ini juga mengusung tema ramah lingkungan.
BACA JUGA: Aa Gym: Amalkan Doa ini di Bulan Puasa, Manfaatnya Luar Biasa!
Setiap penyajian makanan dilakukan dengan mengurangi penggunaan kemasan plastik, bahkan ke depannya, pihak penyelenggara berencana menghilangkan sepenuhnya penggunaan plastik.
Program ini diharapkan dapat mendukung pelestarian lingkungan sekaligus menambah daya tarik festival bagi pengunjung yang semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan lingkungan.
Fasilitas Wisata di Desa Wisata Agro Technopark Batulicin Irigasi
Selain kuliner tradisional, Desa Wisata Agro Technopark Batulicin Irigasi juga menawarkan berbagai tempat menarik lainnya.
Pengunjung dapat menikmati fasilitas outbound, camping ground, taman yang asri, kolam pemancingan, serta warung UMKM yang menyajikan berbagai produk lokal.