WARTABANJAR.COM, SUKABUMI – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Sukabumi, Jawa Barat menjadi memicu terjadinya bencana tanah longsor di empat lokasi pada Rabu (94/12/2024). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menyebutkan, keempat lokasi terdampak tanah longsor itu terjadi di tiga kecamatan.
“Bencana tanah longsor tersebut terjadi di tiga kecamatan. Hingga kini tim penanggulangan BPBD Kota Sukabumi masih melakukan asesmen di lokasi kejadian,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat seperti dikutip Wartabanjar.com.
Adapun bencana tanah longsor tersebut terjadi Kampung Baru, RT 02/09, Kelurahan Cikondang dan RT 07/04, Kelurahan/Kecamatan Citamiang. Kemudian longsor terjadi di RT 03/08 Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole dan di Kampung Tegallega Kidul, RT 03/17, Kelurahan/Kecamatan Lembursitu.
Baca juga: Sat Pol PP Temukan Tuak di Jalan A Yani km 33,5
Untuk bencana tanah longsor yang terjadi RT 03, Kelurahan Subangjaya merupakan yang kedua kalinya. Kejadian pertama terjadi pada 5 November 2024 karena kondisi tanah yang sudah labil. Sementara, longsor dapuran bambu terjadi di Kampung Tegallega Kidul yang mengakibatkan saluran air tertutup.
Hingga saat ini tim penanggulangan bencana masih berada di lokasi untuk melakukan pendataan dan mengevakuasi material longsoran yang menutup akses jalan warga. Kemudian, untuk dampak kerusakan masih dalam pendataan, namun dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka.
“Longsor ini dipicu oleh hujan deras yang turun hampir sepanjang hari sejak awal Desember sehingga kondisi tanah menjadi labil dan tidak mampu menahan beban yang ada di atasnya,” tambahnya.